Mohon tunggu...
Aldentua S Ringo
Aldentua S Ringo Mohon Tunggu... Pengacara - Pembelajar Kehidupan

Penggiat baca tulis dan sosial. Penulis buku Pencerahan Tanpa Kegerahan

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Megawati (Pilpres 2014) dan Prabowo (Pilpres 2024), Serupa Tapi Tak Sama (STTS)?

25 Juni 2022   05:00 Diperbarui: 25 Juni 2022   05:01 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Apakah Prabowo mau mengambil hikmah dari kekalahannya dua kali dalam Pilpres 2014 dan 2019, lalu tidak maju lagi dalam Pilpres 2024? Atau dia tidak mempedulikan hal tersebut, yang penting dia menjadi Bacapres dalam Pilpres 2024. Tak peduli mau gagal tiga kali.

Memang harus diakui, gagal dan kalah dua kali dalam Pilpres itu menyakitkan. Namun lebih menyakitkan jika gagal ketiga kali. Jangan sampai terkonfirmasi sebagai Capres seumur hidup. Presiden seumur hidup mungkin enak, bisa menikmati jabatan presiden. Kalau Calon presiden seumur hidup? Bagaimana kesannya?

Uraian diatas hanyalah sebuah pengingat bagi Prabowo dan belajar dari pengalaman Megawati 2014 yang lalu. Kalau kita tidak bisa menjadi presiden, usahakanlah membuat orang pilihan kita menjadi presiden. Mungkinkah itu bisa ditiru Prabowo dari Megawati pada tahun 2024 ini? Mari kita lihat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun