Mohon tunggu...
Aldentua S Ringo
Aldentua S Ringo Mohon Tunggu... Pengacara - Pembelajar Kehidupan

Penggiat baca tulis dan sosial. Penulis buku Pencerahan Tanpa Kegerahan

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Jokowi dan Megawati, Emangnya Ada Apa?

7 Juni 2022   23:26 Diperbarui: 8 Juni 2022   00:00 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Bolehkah Jokowi bisa memilih Capres berbeda dengan Megawati? Bukankah mereka berada dalam satu perahu partai yang bernama PDIP? Capres PDIP kan hanya satu. Dan yang menentukan juga satu, yaitu Megawati. Bukan Jokowi. Namun kalau Jokowi mendukung Ganjar dengan partai di luar PDIP? Wah, ini bisa jadi masalah besar itu.

Belum resmi berbeda pilihan saja, hubungan Jokowi dengan Megawati sudah menjadi sorotan, apalagi kalau sudah resmi berbeda pilihan ya. Harapan kita, sama atau berbeda Capres dari Jokowi dengan Megawati sebaiknya jangan terlalu dipermasalahkanlah ya. Namanya juga berbeda pilihan politik.

Yang penting, kewenangan menentukan Capres dari PDIP jangan diganggugugat dari Ketum PDIP, ibu Megawati. Jika Jokowi mau mendukung Capres Ganjar Pranowo dari partai lain, silahkan saja. Tergantung lobinya Jokowi dan elektabilitas Ganjar. Ditambah lagi nanti, siapa pasangannya.

Jadi sebelum resmi mencalonkan Capres dalam Pilpres yang akan ditetapkan tahun 2023 yang akan datang, biarlah hubungan Jokowi dan Megawati dianggap baik-baik saja. Tidak usah dibenturkan. Kalaupun keadaannya tidak baik-baik saja, anggap saja baik-baik saja.

Biarlah Ibu Megawati sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP bisa  memikirkan bagaimana mensosialisasikan Pancasila di tengah tantangan pendukung khilafah terhadap Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara. Biarlah Presiden Jokowi menyelesaikan tugas-tugasnya sebagai presiden.

Kita anggap saja, tidak ada apa-apa, semua baik-baik saja. Hubungan Jokowi dengan Megawati baik-baik saja. Selamat berbaik-baikan saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun