Sangat dipahami bahwa kita telah tertekan selama dua tahun akibat Covid-19 ini. Tapi media TV kita masih selalu mengingatkan bahwa Covid-19 masih ada. Tetap prokes. Namun jika eforia perayaan lebaran ini membuat kita lalai dan abai terhadap prokes, bagaimana efeknya?
Kita berharap, tidak ada lagi ledakan penyebaran Covid-19. Namun kita harus waspada dan harus cepat bertindak, jika hal yang tidak diinginkan terjadi. Dengan kewaspadaan ini akan membangun kesadaran untuk melakukan antisipasi.
Terlepas dari semua kekhawatiran diatas, kita patut bersyukur tahun ini bis akita rayakan lebaran dengan mudik yang bergelora dan bersemangat. Semoga lebaran berjalan dengan baik, silaturahmi keluarga terjalin baik kembali, kerinduan kampung halaman terobati, dan kampung mengalami peningkatan ekonomi. Cuan kota mengalir ke desa.
Selamat hari buruh, Hari Pendidikan Nasional  dan Hari Raya Idul Fitri. Mohon maaf lahir dan batin.
