Netflix kembali merilis film dengan genre komedi romantis. Film ini merupakan adaptasi dari novel karya penulis Jennifer E. Smith dengan judul The Statistical Probability of Love at First Sight.
Vanessa Caswil dalam film ini dipercaya sebagai sutradara mampu menyajikan film dengan sangat baik. Film ini diperankan oleh Ben Hardy dan Haley Lu Richardson sebagai pemeran utama, diikuti oleh Sally Phillips. Dexter Fletcher, Rob Delaney dan lainnya.Â
Berikut sinopsisnya,
Berlatar bandara John F Kennedy, New York, Hadley Sullivan (Haley Lu Richardson) ketinggalan pesawat menuju London. Ia pun bergegas ke konter tiket untuk memesan keberangkatan berikutnya. Tanpa disangka dirinya pun kemudian bertemu dengan seorang pemuda Inggris bernama Oliver (Ben Hardy).
Tak terduga, keduanya langsong cocok dan makan bersama. Dalam percakapan, keduanya pun saling bertukar informasi singkat terkait keberangkatannya ke London. Hadley pun bercerita pula bahwa dirinya ke London untuk menghadiri pernikahan kedua ayahnya. Ia juga menceritakan bahwa ayahnya menceraikan ibunya setelah setahun ketika ayahnya pindah ke Inggris untuk mengajar di Universitas Oxford.
Setibanya mereka harus naik ke pesawat, lagi-lagi tak disangka, Oliver pun dipindahkan ke kursi sebelah Hadley dikarenakan masalah sabuk pengaman.
Selama penerbangan berlangsung, tanpa disaadari perasaan mereka mulai tumbuh dan menjadi saling mencinta. Ada banyan informasi pribadi yang mereka saling cerita, tetapi mereka sama sekali tidak barbagi kontak.
Sampailah mereka tiba di Heathrow, Oliver secara buru-buru mengteik nomornya di hp Hadley, sebelum mereka dipisahkan daam pemeriksaan imigrasi. Namun sayang sekali HP dari Hadley mati sebelum ia dapat menyimpan nomornya.
Review
Film ini merupakan sebuah film romantis yang ringan. Akting dari kedua pemeran utama yaitu, Haley Lu Richardson dan Ben Hardy sangat menawan dan terasa sangat alami, kemistri mereka dalam film ini sangat terlihat dan serasi. Film ini tak hanya berfokus dalam alur cerita romantis saja, tetapi didalamnya juga melibatkan plot-plot lain dari keluarga para tokoh utama.
 Lalu untuk sinematografi dan pengambilan gambar sangat memukau, ditambah pula didalamnya terdapat seorang narator yang menambah kegemasan di tengah adegan.
Sejujurnya alur dan ending dari film ini mudah ditebak dan sedikit tidak masuk akal, bisa saling jatuh cinta dalam kurang dari 24 jam. Hanya saja film ini bisa menjadi tontonan sederhana yang dapat menghibur ditengah kesibukan. Bagi anda para penikmat film romansa, film ini dapat anda masukan kedalam list film untuk segera ditonton di Netflix.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H