Mohon tunggu...
Jejen Al Cireboni
Jejen Al Cireboni Mohon Tunggu... Administrasi - Terus menginspirasi dan berbagi pengalaman

Hidup adalah Perjalanan Cinta, mengisi perjalanan dan menuju perjalanan akan indah jika kita saling berbagi dan dan selalu menjaga hati untuk mengapai Cinta & RidhoNya

Selanjutnya

Tutup

Diary

Efek Samping dari Penggunaan Pupuk Organik Cair

9 Agustus 2022   11:07 Diperbarui: 9 Agustus 2022   11:11 1020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Tegal Karang Palimanan, jam 12.15 waktu matahari begitu gagah bersinar Abi Umar dan Abdul meluncur dengan sepeda motor supra Xnya, melewati jalanan aspal yang rusak dan disampingnya mengalir air sungai.

Setelah sampai diirigasi Abdul membelokkan motornya dan melewati beberapa orang yang sedang menyabit padi. Dan menyapa mereka. Lalu kami melewati kandang ayam , dan terus melaju motornya, di parit irigasi airnya terlihat sedikit dan diatasnya berjejer motor-motor setelah itu kami melihat beberapa orang tidur dibawah pohon rindang.

Dan Abdul pun memberhenytikan motornya dan lalu kami menuju sawahnya dengan berjalan kaki menyusuri jalan dekat irigasi. Dan akhirnya kami kami pun sampai di sawah yang dimaksud.

" Apa sih efek positif dari penggunaan pupuk organik cair biojen ?", kata Abi Umar kepada Abdul, lalu Abdul bilang " Lebih menghemat pupuk kimia, lebih tahan hama dan penyakit tanaman ,  padi tidak mudah rebah,  bulir padi terisi semua dari ujung dan sampai pangkal, daun tetap hijau meski cuaca panas dan bulir padi terisi penuh , padi lebih bersih dan bening".

Ya dibawah terikmatahari Abi Umar dan Abdul melewati pematang sawah dan melihat hasil penggunaan pupuk organik cair biojen ini dan ada hal yang kurang mengenakan yaitu kenapa padi yang dekat dengan tanggul ko hasilnya malah jelek, kan harusnya bagus?

Lalu Abdul pun memberikan penjelasan ini karena efek dari penyemprotan herbisida atau obat rumput yang terbawa oleh angin dan mengenai padinya. Makanya padi didekat tanggul kurang bagus hasilnya.

Abdul juga memperlihatkan perbedaan pemakaian pupuk organik dengan kimia yakni pas didekat sawahnya, padinya tidak serempak tumbuhnya dan juga batang padinya lebih cepat layu dan kuning, berbeda dengan penggunaan pupuk organik dan kebetulan Pa Abdul menggunakan pupuk Biojen dan hasilnya sangat menyenangkan yakni tanaman padinya dilahan kurang lebih 1/2 ha ini tumbuh serentak dan daunya juga masih hjau tapi bulir buah padinya terlihat jelas begitu bening dan terisi penuh.

Dan Abdul pernah bercerita kalau kunci terisi penuh bulir padi adalah pada waktu matang susu padi harus sehat dan diberi nutrisi yang tepat. Daripada pusing atau ribed makanya Abdul memakai poc biojen dan Alhamdulillah hasilnya pun memuasakan.

Setelah mengelilingi sawah dan menyapa orang-orang yang sedang memotong padi disawahnya mereka pun duduk sebentar. Melihat padi-padi yang menguning dan begitu bening maka terasa sangat puas.

Ya semoga teman-teman semua juga sukses panennya dan terus diberikan kesehatan . Semoga makin berkah berlimpah.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun