Bangsa yang akan tetap kuat bertahan adalah bangsa yang mempunyai kecintaan dan kebanggaan akan negri dan budayanya. Dan seperti yang pernah dibahas Ibnu Kholdun bahwa kemunduran bangsa Arab yang dulunya adalah bangsa penakluk dan bangsa yang kuat yang pernah membuat 2 super power yang bercongkol dalam Bumi, yaitu kekaisaran Persia dan kekaisaran Rhoma sempet tertandingi oleh bahkan dikalahkan oleh bangsa Arab yang mempunyai seorang Nabiyullah , Muhammad SAW . Dan akan adanya rasa kebanggaan akan Islam mereka berhasil mengukir sejarah.
Tapi berbeda dengan bangsa Arab sekarang yang sudah kehilangan ashobiyahnya, hilang kebanggaan akan bangsa Arab yang muslim , dan bisa kita saksikan bagaimana gaya kebanyakan bangsa Arab jika mereka ke Eropa , mereka dengan bangga bergaya bangsawan Eropa dan tidak rahasia bahkan para wanitanya juga melepaskan jilbab mereka saat mereka liburan di Eropa. Dan bisa juga kita dengar juga tentang orang Arab yang sedang liburan di tanah air yang mereka sangat kuat akan khomer , dan sama sekali tidak mau minum khomer tapi mereka sangat suka akan wanita penghibur. Dan begitu juga dengan kabar ketika mereka liburan di Thailand, atau berobat ke Thailand sudah bisa ditebak oleh kita semua akan kelakuan mereka . Dan pantaslah Rasullah sendiri menangis diakhir hidupnya dan mengucapkan umati, umati, dan umati mungkin diberi visition oleh Allah melihat kebanyakan suku Arab sangat makmur dan takut mati dan terlena oleh kenikmatan dunia . Mampu membuat istana-istana indah , dan mampu membuat gedung tertinggi di dunia, mampu membuat pulau dilautan, mampu membuat kota yang sangat mewah diatas padang pasir . Tapi Ashobiyah mereka tentang Islam ya cuman segitu, seperti yang pernah di sabdakan oleh Rasullah sendiri, jika kalian menyedekahkan satu gunung Uhud , kalian tidak akan menyaingi sedekah 1 buah kurma dari sahabatku. Mungkin ini juga kritikan buat kita semua . Dan bisa kita pahami betapa kaya rayanya bangsa Arab , makanya satu gudunung uhud berupa harta itu masih kalah dengan 1 buah kurma generasi pertama Islam .
Kartu Sehat & Cerdas seperti sebuah jimat buat rakyat
Sejenak kita kembali mengenang kisah umat paling pintar sedunia, tapi juga umat yang selalu membuat jengkel nabi-nabi yang diturunkan kepada umat ini, bahkan dengan bangga mereka membunuh nabi-nabi yang diturunkan kepada mereka, bahkan ajaran nabi merekapun rubah. Tapi bagaimanapun nenek moyang mereka itu pernah memakan makanan surga. Dan Nabi-nabi pun kebanyakan diturunkan disana. Umat yang juga terkenal sangat sadis, Yaitu umat Yahudi. Meski mereka ratusan tahun umat yahudi bani Israel ini menjadi bangsa pesakitan seperti bangsa kita ini. Saat bani Israel menjadi budaknya Fir'aun dan baru bisa lepas dari penjajahan oleh Nabi Musa As. Dan bukan rahasia kalau sumber kesuksesksannya dan kemenangan bangsa ini memang karena karunia Allah , tapi ada sebuah tabut, tabut Musa inilah yang membuat Bani Israel memenangkan terus pertempuran . Dan konon Tabut ini pun telah hilang.
Kembali mari kita masuk ke kisah Bani Irael yang waktu itu baru saja menjadi bangsa yang meredeka atas kuasa ALlah dengan proklamatornya Nabi Musa AS dan Nabi Harun AS, dan ketika Nabi Musa AS sedang diatas bukit Tursina sedang mendekatkan diri dengan Tuhan , karena lama tidak ada Nabi Musa AS, dan ada seorang pembaharu lainnya yaitu Samiri, seorang Bani Israel yang juga sangat pintar. Dia membuat anak patung sapi, dan patung sapi itu bisa berbicara. Dan Samiri memproklamirkan bahwa patung anak sapi emas itu adalah Tuhan, dan banyak Bani Israel yang baru merdeka itu pun yang kemudian menyembah patung anak sapi ini. Dan beberapa penulis menceritakan bahwa Samiri ini begitu pintar dia mengambil tanah jejak kaki Jibril dan mencampurkannya ke dalam patung anak sapi itu. Dan sudah tidak bisa kita pungkiri bahwa Bani Israel itu adalah bangsa yang cerdas, dan mereka itu paling suka berdebat dengan nabi-nabi mereka. Jadi kalau cuman patung anak sapi itu bersuara biasa mereka bani Israel tidak akan mengangapnya penjelmaan Tuhan, jelas karena keistimewaan jejak kaki Jibril dan kepintaran sihir Samiri. Perpaduan sihir dan jejak langkah Jibril di bumi serta kepintarannya dalam melakukan propaganda dan meyakinkan maka banyak bani Israel yang percaya bahwa patung anak sapi itu Tuhan.
Kepintaran dan kefasihan serta kejelasan penyampaian N Harun AS, ahli komunikasi bani Israel ini ternyata kalah oleh kefasihan Samiri , dan Nabi Harun AS yang ahli komunikasi ini pun cuman bisa diam kalah dengan penjelasan juga teori Samiri. Dan ketika Nabi Musa AS turun dari bukit Tursina dan mendapati bani Isarel menyembah patung anak sapi, dan melupakan Allah . Nabi Musa AS sangat marah dan sampai janggut Nabi Harun AS di pegang. Lalu Nabi Musa AS pun menemui kaumnya dan mengalahkan logika juga mengalahkan keajaiban patung anak sapi itu. Dan sangat tegas menjatuhkan hukuman mati kepada semua yang menyebah patung anak sapi itu.
Dan hampir setiap budaya manusia itu semua hampir akan memperayai akan kekuatan dari suatu benda, suatu senjata, suatu yang memakainya kita akan menjadi lebih. Yang disebut dengan jimat. Bahkan di Romawi yang berawal sistem demokrasi ada disana juga sudah sangat maju kebudayaannya juga meyakini akan adanya jimat ini. Berikut cerita dialog Rustum dengan Kholid bin Walid ra.
Rustum adalah salah satu perwira tinggi pasukan Romawi waktu itu. Pernah berdialoh dengan Kholid bin Walid ra, seorang supermen nyata yang pernah terlahir di dunia. Dan bahkan lebih hebat dari cerita batman, superman, bahkan hulk atau bahkan lebih mirip legenda dari nyatanya. Karena taktik perang beliau dalam memimpin pasukan selalu saja menang. Bahkan waktu beliau masih dalam kegelapan jahiliyah juga pernah memukul mundur pasukan muslimin di bukit Uhud dan sampai terdengar bahwa Rasullah waktu itu tewas. Dan dialah Kholid bin Walid ra yang taktik perangnya selalu menang. Dan sampai-sampai Rasullah juga menjuluki beliau adalah PEDANG ALLAH. Karena dalam perang tidak pernah kalah. Ada saja taktik yang diujung cerita pasukan yang dipimpin Kholid bin Walid ra ini selalu menang.
Rustum rupanya penasaran dengan julukan Pedang Allah ini. maka Rustum pernah menemui Kholid bin Walid ra dan menanyakan langsung . " Hai Kholid , Anda dijuluki pedang Allah ini apakah karena nabimu meminta kepada Tuhanmu dan menurunkan pedang dari langit lalu diserahkan padamu, sehingga dalam peperangan kamu selalu menang. Atau nabimu mendoakanmu supaya kamu selalu menang berperang ? " . Lalu Kholid bin Walid ra. menjawab Nabiku mendoakanku . Jadi tidak ada pedang dari langit, terus kita menjadi hebat dan selalu menang. Tapi teori tentang jimat dan benda sakti masih saja dipercaya oleh masyarakat.
Bahkan pasukan Jepang juga memakai jimat yaitu berupa sejenis otto bayi yang di ikatkan ke pinggang mereka biar mereka tidak kena peluru. Dan bahkan kita ketahui bangsa jepang itu adalah bangsa pekerja keras dan bangsa yang pintar tapi soal jimat masih saja ada.
Lalu bagimana dengan bangsa kita, yang memang masyarkatnya itu masih sangat sederhana dalam berfikir. Pasti sampai detik ini masih saja ada yang memakai jimat. Ya minimal masih memakai cincin yang dipercaya batunya memiliki keistimewaan ini dan itu. Bahkan susuk dan sejenisnya masih ada saja iklannya. Dan jelas iklan itu bayarnya mahal bahkan dalam sebuah tabloid dan majalah sampai satu halaman penuh. Jelas juga ini masih banyak yang meminati dan menggunakannnya. Samai-sampai susuk juga macem-macem baik dari jenisnya yaitu emas dan intan serta saya sendiri tidak tahu yang lain, serta penaruhannya ada di alat kelamin , ada di bibir dan ada dimana lagi , saya tidak tahu silahkan ANda cari sendiri.
Kalu tidak sejenis jimat minimal para lelaki buat percaya diri menggunakan rokok sebagai jimat, sadari atau tidak disadari merokoK itu lebih meningkatkan rasa percaya diri. Dan bisa ditanyain langusung ke anak-anak muda yang merokok. Dan terlihat lebih gantelmen padahal bencong juga merokok. He 55X.
Ya paling tidak kita juga begitu kalau tidak memakai baju yang lagi mode gimana rasanya? Kalau memakai kendaraan terbaru bagimana rasanya? Dan kalau tidak punya gandgate terbaru gimana rasanya? Pasti kepercayaan diri dan nilai diri rasanya kurang. Dan itulah jimat. Apalagi jimat yang paling hebat dan dahsyat adalah UANG bin duit binti MONEY . Dan mau tidak mau semua membutuhkan ini. Ayo jujur aje kalau kita tidak punya duit bagaimana rasanya.
Begitu juga dengan Partai PDI Perjuangan, begitu jeli akan tabiat rakyat bawah. Dari zaman dulu hampir semua bangsa itu mempercayai zimat. Dan ketik percayaan akan pemimpin, kesulitan mendapatkan pendidikan yang layak karena mahal serta sarana kesehatan yang sulit dan kadang dipermainkan oleh pihak kesehatan. Dan ini gosip jalanannya. Mafia hebat itu ya anggota Dewan ini menurut lagunya Slank. Dan juga penjahat sadis ya Dokter ini menurut lagunya Iwan flas dan semua dari kita tahu itu tapi cuman tahu.
PDI P sangat jeli dan memberikan kepastian jimat dengan kartu sehat dan pintar. Rakyat butuh kepastian jaminan. Seperti bani Israel yang butuh nyata adanya Tuhan dan menyembah patung anak sapi saat baru merdeka dari Firaun. Begitu juga rakyat miskin kita butuh yang nyata dan bisa dilihat. Bukan cuman omong kosong dan teori akan kesejahteraan, keadilan dan kemakmuran rakyat. Dan selalu ditindih kalimat-kalimat yang mengatasnamakan rakyat. Tapi rakyat yang mana?
Kartu sehat adalah jawaban dan bisa menjadi jimat dan masuk kehati dan memang mengena di rakyat kecil kita. Dan rakyat kecil kitapun jatuh hati akan jimat kartu sehat dan pintar. Dan setiap orang memegang kartu ini. Dan ini menjadi buah tangan serta menjadi jaminan. Dan inilah kehebatan PDI P. Nyata dan memberikan jaminan. Dan harus kita ketahui dan harus kita ingat kebanyakan tenaga kerja itu adalah lulusan SMP. dan kebanyakan rakyat kita itu adalah miskin bahkan negra kita itu dihuni oleh 3/4 rakyat miskin dunia. Jadi jelas kalau kebanyakan cingcong tentang keadilan dan kemakmuran rakyat jelas tidak menerima kemakmuran dan keadilan cuman bisa lihat , cuman bisa jadi saksi akan keajuan dan kenikmatan dan kemewahan kalangan tertentu. Kartu sehat adalah harapan dan bukti nyata dari rakyat kita. Dan inilah jimat , inilah tabut PDI P memenangkan beberapa pemilihan di daerah-daerah. Dan memang kita ini pintar tapi pintar menurut kita sendiri dan buat kita sendiri . Begitu juga benar. Kita benar menurut golongan kita sendiri . Seperti Samiri yang jago berkomunikasi kepada bani Israel mengalahkan jago komunikasi N Harun As. So . inilah kenyataan PDI P memenangkan pemilu ini. Sihebat yang berdasi , sihebat yang sekolah diluar negri, si hebat yang jago Al Qur'an, si hebat yang membawa pembahruan Islam cuman bisa hebat dan benar menurut kelompoknya. Inilah realita elite politik kita. Mereka paham ekonomi dan paham kebenaran tapi mereka tidak mengena ke hati rakyat. Cukup dengan tabut PDI P yaitu kartu sehat dan pintar
