Mohon tunggu...
Mustafa Kamal
Mustafa Kamal Mohon Tunggu... Guru - Seorang akademisi di bidang kimia dan pertanian, penyuka dunia sastra dan seni serta pemerhati masalah sosial

Abdinegara/Apa adanya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

"Bang, Inikan Malam Jum'at......Meoooong"

6 Oktober 2011   17:28 Diperbarui: 4 April 2017   17:42 17268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saya nyampe rumah sudah lewat jam delapan malam. Saya langsung ke kamar untuk mandi dan sholat isya . Tapi ada yang berbeda, malam ini suasana kamar tidak seperti biasanya. Ada sepray baru, meja hias yang rapi, tidak ada baju yang tergantung, disudut kamar ada lilin aroma therapy, dan lampu kamar yang temaram dan kamar wangi nya menyegarkan ......symphoni Kitaro sayup-sayup terdengar dari laptop istri di samping lilin.....hati saya bertanya :" tumbeen......! Tak lama istri saya masuk kamar, dan mengemasi baju kerja saya tadi sambil berkata: "Bang, adek dah siapkan air hangat tuh ...setelah sholat isya, langsung ke meja makan ya...ada Samba tanak kesukaan abang...tuh.." Pesan istri saya dengan senyumnya yang manis sekali.

Selesai makan malam yang lezat sampai saya tambah tiga kali, perut saya kekenyangan dan seperti biasa kantuk pasti menyerang, karna ada pekerjaan kantor yang harus dikerjakan, saya mengambil laptop dari tas saya dan pindah ke ruang kerja. Istri saya setelah membereskan meja makan, masuk ke ruang kerja, dan saya kembali heran, tidak biasa-biasanya pakaiannya seperti ini kayaknya baju tidur yang baru. "wah...baju tidur baru nih ye..?" Gurau saya. "Iyaalaah....jawab istri saya, sembari memijit pundak saya. "banyak lagi kerjanya, bang..? tanya istri saya. "Mang, knapa...? jawab saya. Istri saya berbisik :"Meeeong......." sembari pipinya beradu dengan pipi saya. Saya pun mengerti. Saya tutup laptop dan menggendongnya ke kamar kami. Di dalam kamar, kami melanjutkan diskusi kemaren yang belum selesai mengenai "Sunnah Rasul di Malam jum'at yang katanya sama dengan membunuh Yahudi". Memang kami belum menemukan hadist atau Petunjuk dari al Quran mengenai "ritual malam jum'at ini. Saya dan istri sibuk search di google mengenai masalah ini, juga membuka buku2 hadist, pedoman suami istri, dll yang kami punya. Dari beberapa hadist yang kami dapat mengenai keutamaan berhubungan suami istri (jima') , kami menyimpulkan bahwa ada 3 waktu yang utama untuk melakukan jima' yaitu sesuai dengan firman Allah dalam surat An Nuur ayat 58 yang artinya: Hai orang-orang yang beriman, hendaklah budak-budak (lelaki dan wanita) yang kamu miliki, dan orang-orang yang belum balig diantara kamu, meminta izin kepada kamu tiga kali (dalam satu hari) yaitu: sebelum shalat subuh, ketika kamu menanggalkan pakaian (luar)mu di tengah hari dan sesudah sesudah shalat Isya’. (Itulah) tiga ‘aurat bagi kamu. Tidak ada dosa atasmu dan tidak (pula) atas mereka selain dari (tiga waktu) itu . Mereka melayani kamu, sebagian kamu (ada keperluan) kepada sebagian (yang lain). Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayat bagi kamu. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (QS. 24:58) Dengan demikian dapat disimpulkan waktu yang disarankan oleh Allah SWT untuk jima adalah setelah sholat Isya, sebelum sholat subuh dan tengah hari . Sedangkan Hadist yang menyebutkan Hari jum'at didapat dari Hadist berikut: Barang siapa yang menggauli isterinya pada hari Jumat dan mandi janabah serta bergegas pergi menuju masjid dengan berjalan kaki, tidak berkendaraan, dan setelah dekat dengan Imam ia mendengarkan khutbah serta tidak menyia-nyiakannya, maka baginya pahala untuk setiap langkah kakinya seperti pahala amal selama setahun,yaitu pahala puasa dan sholat malam didalamnya (HR Abu Dawud, An nasai, Ibnu Majah dan sanad hadist ini dinyatakan sahih) dan Hadist yang hampir sama pengertiannya : “Barangsiapa yang mandi pada hari Jum’at seperti mandi jinabat (mandi besar), kemudian dia pergi ke masjid pada saat pertama, maka seakan-akan dia berkurban dengan seekor unta dan siapa yang berangkat pada saat kedua, maka seakan-akan ia berkurban dengan seekor sapi, dan siapa yang pergi pada saat ketiga, maka seakan-akan dia berkurban dengan seekor domba yang mempunyai tanduk, dan siapa yang berangkat pada saat keempat, maka seakan-akan dia berkurban dengan seekor ayam, dan siapa yang berangkat pada saat kelima, maka seolah-olah dia berkurban dengan sebutir telur, dan apabila imam telah datang, maka malaikat ikut hadir mendengarkan khutbah.” (Muttafaq ‘alaih) Jadi, Dapat kita ambil benang merahnya bahwa diwaktu yang tiga diataslah sebaiknya kita melakukan jima' dengan istri. Mengenai harinya dibolehkan hari apa saja tidak ada ketentuan dan larangan. Sedang, untuk Hari jum'at ada keutamaan tertentu yang berkaitan dengan mandi jinabah sebelum sholat jum'at. Dimana ini dimaksudkan Alangkah baiknya tengah hari sebelum sholat jum'at kita melakukan jima' sehingga kita 'dipaksa" harus mandi jinabah untuk melakukan sholat jima' dan mendapat pahala seperti dikiaskan dalam hadist tersebut. Malam kian larut, Diskusi pon kami hentikan. Sebenarnya masih banyak yang akan kami bahas mengenai hubungan puasa hari senin dan hari kamis dengan jima' suami istri. hubungan puasa senin kamis dengan usia matang sperma selama 3 hari, masa subur istri. larangan mendekati istri pada mas haidhnya, adab jima' secara islami dan kaitannya dengan ilmu pengetahuan dan teknologi dan sebagainya. Kami sepakat untuk melanjutkannya esok, lusa atau malam jum'at depan. Malam jum'at ini ada sesuatu yang harus kami lanjutkan. Berhubung lepas isya adalah waktunya. Dan bisa disambung lagi nanti sebelum Sholat Subuh. Dan masih ada jatah lagi sebelum sholat Sholat Jum'at. Andai Hari libur adalah hari jum'at bukan hari minggu. heeeee..... Selamat, Malam Jum'at..... Meeoooong........................

:-p

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun