9. Sebanyak 33 Desa Terendam Banjir di Kabupaten Grobogan, 6 Februari 2024, 16:45 WIB, bnpb.go.id, Sebanyak 33 desa di 12 kecamatan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, terendam banjir sejak Senin (5/1) pukul 22.00 WIB. Banjir besar kali ini dipicu oleh intensitas curah hujan tinggi disertai air kiriman dari hulu. Akibatnya, Sungai Lusi, Sungai Serang, dan Sungai Tuntang tidak mampu menampung debit air hingga meluap sampai pemukiman warga.Rincian 12 kecamatan terdampak antara lain Kecamatan Godong, Penawangan, Tawangharjo, Purwodadi, Toroh, Karangrayung, Geyer, Kedungjati, Tegowanu, Tanggungharjo, dan Gubug, dan Grobogan. Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan pada Selasa (6/2) pukul 12.00 WIB, "ketinggian air di beberapa wilayah terpantau surut namun di wilayah lainnya banjir masih bertahan. Ketinggian air mencapai 50cm." Tercatat sebanyak 2.822 unit rumah terdampak banjir. Jalan raya Purwodadi-Gubug mengalami limpasan hingga mengakibatkan akses lalu lintas terputus.
10. Hujan Berhari-hari, Grobogan Kembali Diterjang Banjir, 40 Desa Terdampak, 14 Maret 2024, 17:47 WIB, Kompas.com, Banjir menerjang puluhan desa di wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Kamis (14/3/2024). Selain menggenangi akses jalan, banjir juga merendam area persawahan, permukiman warga dan fasilitas umum seperti bangunan sekolah. Kepala Pelaksana BPBD Grobogan, Endang Sulistyoningsih menyampaikan, "Merujuk laporan terbaru dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB), pada Kamis sore ini, tercatat sebanyak 40 Desa di 12 kecamatan terdampak banjir."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H