Cerita ini ditulis oleh Bima, kelas empat Madrasah Ibtidaiyah; setara dengan Sekolah Dasar.
Berharap lewat tulisan awalnya ini, bocah ceria yang suka membuat aneka macam mainan dari kertas limbah dan barang-barng bekas ini akan mencapai cita-citanya, sukses tak hanya di dunia, tetapi di akhirat juga. Amin.
Tanpa merubah atau pun melakukan editing pada tulisan awalnya, inilah cerita Bima:
Maskot yang Menjadi Pemain Sepak Bola
Dalam suatu hari ada gelandangan namanya Fari. Fari umurnya 41. Fari mencari pekerjaan.
Lalu fari mendapat pekerjaan. Dia menjadi maskot lalu dia ingin menjadi pemain sepak bola.
Dia berlatih sangat keras. Lalu dia bermain di studio saat pertandingan selesai. Si Fari dilihat sama
Satpam. Satpam langsung terkejut.
Satpam: "Wah betapa hebatnya dia."
Lalu satpam mengatakan kepada pelatih sepak bola."
Satpam: "Pelatih, maskot kita Fari jago main bola."
Lalu pelatih saat pertandingan selesai dia melihat Fari.
Pelatih: "Wah hebat."
Lalu pelatih mendatangi Fari mengatakan
Pelatih: "Kamu harus masuk tim sepak bola."
Lalu si Fari setuju dengan keputusan pelatih. Lalu Fari menjadi pemain sepak bola. Yang kita kenal
Dengan nama Fari.
Tamat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H