Mohon tunggu...
Albert Wijaya
Albert Wijaya Mohon Tunggu... Freelancer - starstuff pondering the stars

starstuff pondering the stars

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Mukjizat di Abad ke-21: Berjalan di atas Bumi

3 Agustus 2021   23:12 Diperbarui: 3 Agustus 2021   23:22 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source of image : https://www.robbinsptwest.com/

Bola api tersebut yang kita semua sebut sebagai matahari ternyata hanya salah satu dari sekitar 200 -- 400 miliar bola api (bintang) yang bersama-sama  mengitari Galaksi Bima Sakti.

Tidak sampai disitu saja, Galaksi Bima Sakti ternyata bukanlah satu-satunya galaksi di alam semesta. Menurut penelitian terbaru, galaksi tempat dimana kita hidup  hanyalah salah satu galaksi dari sekitar 200 miliar galaksi yang sejauh ini diperkirakan ada di alam semesta. 

Ya, 200.000.000.000 galaksi. Fakta-fakta ini saja terlalu ajaib dan membingungkan untuk dipahami oleh akal kita. Saya rasa menganggap hidup itu sendiri sebagai mukjizat bukanlah hal yang klise dan berlebihan.

Setiap kali saya merasa jenuh dan menganggap hidup ini monoton, fakta akan betapa ajaib dan membingungkannya eksistensi selalu menyegarkan perspektif saya. Setiap kali kita menjejakkan kaki-kaki kecil kita di atas batuan raksasa tua ini, bagi saya itu adalah mukjizat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun