Bola api tersebut yang kita semua sebut sebagai matahari ternyata hanya salah satu dari sekitar 200 -- 400 miliar bola api (bintang) yang bersama-sama  mengitari Galaksi Bima Sakti.
Tidak sampai disitu saja, Galaksi Bima Sakti ternyata bukanlah satu-satunya galaksi di alam semesta. Menurut penelitian terbaru, galaksi tempat dimana kita hidup  hanyalah salah satu galaksi dari sekitar 200 miliar galaksi yang sejauh ini diperkirakan ada di alam semesta.Â
Ya, 200.000.000.000 galaksi. Fakta-fakta ini saja terlalu ajaib dan membingungkan untuk dipahami oleh akal kita. Saya rasa menganggap hidup itu sendiri sebagai mukjizat bukanlah hal yang klise dan berlebihan.
Setiap kali saya merasa jenuh dan menganggap hidup ini monoton, fakta akan betapa ajaib dan membingungkannya eksistensi selalu menyegarkan perspektif saya. Setiap kali kita menjejakkan kaki-kaki kecil kita di atas batuan raksasa tua ini, bagi saya itu adalah mukjizat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H