PSSI Menyentil Shin Tae Yong Yang Suka Melakukan Eksperimen

Juru bicara Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), membuka suara soal pelatih Shin Tae Yong yang dinilai suka melakukan eksperimen dalam susunan pemain. Dalam wawancara bersama kumparan, yang di unggah pada tanggal 17 November 2024 Arya Sinulingga mengatakan "coba-coba pemain ini itu, utak atik, gak bisa. Kita jadi kehilangan kesempatan, gak boleh main-main, sangat gak boleh." Dari ucapan tersebut, terlihat wajah Arya Sinulingga yang sangat geram atas keputusan yang dilakukan pelatih Shin Tae Yong tersebut. Ucapan ini menyoroti keputusan Shin Tae Yong dalam laga melawan Tiongkok (15/10) dan Jepang (15/11).

Seperti yang diketahui, pada laga lawan Tiongkok (15/10) pelatih asal Korea Selatan tersebut melakukan rotasi kepada beberapa pemain, seperti Sandy Walsh yang digantikan oleh Asnawi, kemudian Shayne Pattynama yang mengisi posisi bek kiri karena Calvin Verdonk mengisi posisi bek tengah yang di tinggal Jordi Amat, dan otak lini tengah timnas Indonesia Thom Haye juga turut serta dicadangkan. Ban kapten yang semula dipakai Jay Idzes, namun pada laga kontra Tiongkok  Asnawi Mangkualam memakai ban tersebut. Keputusan Shin Tae Yong mencoret Eliano Reijnders yang baru saja merampungkan proses naturalisasi kala itu juga membuat para pecinta sepak bola Indonesia kebingungan atas hal tersebut. Pada laga kontra Jepang (15/11), Shin Tae Yong juga tidak memasukkan nama Eliano ke dalam daftar susunan pemain (DSP).

Sport Detik

Pelatih asal Korea Selatan tersebut juga memberikan komentar atas kejadian ini "Soal Eliano, tidak dapat masuk ke skuad karena menurut saya belum baik," ucap Shin Tae Yong usai laga kontra Jepang (15/11). "Masih susah bagi dia (Eliano) untuk masuk ke skuad saat ini. Jadi saya memilih seperti itu," tambahnya. Ucapan pelatih asal Korea Selatan tersebut sangat mengeger media, pada netizen kemudian membandingkan Eliano dengan keputusan Shin Tae Yong dengan Pratama Arhan. Pratama Arhan sendiri bermain sejak menit ke-62 menggantikan peran Yakob Sayuri di sayap kanan. Arhan sendiri mendapatkan peluang emas pada menit ke-70 namun ia gagal memanfaatkannya menjadi gol, hal tersebut membuat para netizen membandingkan dengan jika Eliano berada di posisi tersebut. Netizen menilai, bahwa jika Eliano berada dalam posisi tersebut maka akan terjadi gol. Salah satu pengamat sepak bola di Indonesia, Justinus Lhaksana turut berkomentar atas kejadian ini "masa Eliano sejelek itu sih, gue gak ngerti loh, asli gue gak ngerti masa kalah sama pemain-pemain Liga 1," ucap mantan pelatih futsal Timnas Indonesia tersebut. Pria yang kerap di sapa coach Justin juga merasa terheran atas keputusan Shin Tae Yong tersebut.

Erick Thohir selaku ketua umum PSSI tidak tinggal diam soal ini, ia akan melakukan evaluasi besar-besaran setelah laga kontra Arab Saudi (19/11). "Para pemain tahu bahwa pada laga Timnas Indonesia melawan Arab Saudi, mereka harus mendapatkan poin," ucap Erick Thohir. "Saya juga menyampaikan kepada tim, bahwa setelah melawan Arab Saudi, akan ada evaluasi besar-besaran," tambahnya mantan Presiden Inter Milan tersebut. Namun, Erick Thohir tetap menyerahkan segalanya kepada tim pelatih, "Ya tidak tahu kan itu semua hak pelatih," kata Erick Thohir. Ia juga berkata bahwa sebagai ketua PSSI beliau menyiapkan pelatih dan pemain yang terbaik, namun keputusan tetaplah menjadi hak pelatih.