Mohon tunggu...
al barzanji
al barzanji Mohon Tunggu... -

hidupku dalam secangkir kopi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sepanjang Perantauan 2

13 Agustus 2012   03:52 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:52 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ketika ku pergi

jangan kau menungguku

ketika kembali

jangan pula mengusirku

meskipun...

kau bukan tempat menggantung harapan

tapi...

bukan juga tempat pelarian

anggap saja kita ditakdirksn hidup bersama

Deskripsi:

Sekilas Puisi Sepanjang Perantauan 2 menggambarkan seorang yang hendak meninggalkan kekasih yang sebenarnya tidak ia kasihi, tidak juga ia benci. kekasih disini yang dimaksud adalah Tempat Rantau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun