menari dengan mistisnya mencari mangsaÂ
misal mangsa-mangsa durjana seperti rezim serakahÂ
Puisi adalah bunyiÂ
sura yang tak mau sembunyiÂ
tak mau munafikan diriÂ
hanya karena kepentingan sendiri.Â
Namun sedihnya hari iniÂ
puisi adalah nyanyian sunyiÂ
kini mata tertipu kepalsuan tak bertepiÂ
memoles diri di media sosial dengan "keji"
Nyatanya pemerkosa moralÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!