Mohon tunggu...
Albar Rahman
Albar Rahman Mohon Tunggu... Penulis - Lecturer, Editor, Writer and Founder of sisipagi.com

Sehari-hari menghabiskan waktu dengan buku-buku ditemani kopi seduhan sendiri. Menikmati akhir pekan dengan liga inggris, mengamati cineas dengan filem yang dikaryakan. Hal lainnya mencintai dunia sastra, filsafat dan beragam topik menarik dari politik hingga ekonomi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Filosofi Pagi dan Seutas Literasi

24 September 2022   10:44 Diperbarui: 24 September 2022   10:51 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rekat-rekat jelata jerit hati 

Kopi itu mengajarkan filosofi pagi 

Bahwasanya pagi adalah anugrah bagi para pencari rezki 

Berbisik pula suara lirih bersama sepoi cerahnya mentari 

Ia isyaratkan kopi dan literasi adalah sepasang jodoh yang tak bertepi 

Sangat serasi jikalau mencintai kopi pun menyukai literasi 

Literasi itu segala bedebah semua tentang aksara dan pena 

Membaca, menulis, bertutur lewat tinta dan semua praharanya dari falsafah hingga sastara

Begitulah kisah filosofi pagi dan seutas literasi betapa berharganya

Salam hangat secangkir kopi, dan titip rindu pekat tinta yang terus menari saban hari:)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun