Mohon tunggu...
Andi Ardianto
Andi Ardianto Mohon Tunggu... Guru - Guru SD IT Insan Cendekia

Semoga tulisan yang saya hasilkan bisa menjadi amal yang terus mengalir.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Eksplorasi Konsep Modul 3.2 PGP (Diskusi Asinkronus): Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya

16 Februari 2024   10:04 Diperbarui: 16 Februari 2024   10:34 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Apakah kita bisa menggunakan Pendekatan Pengembangan Komunitas Berbasis Aset untuk mengelola sumber daya sekolah kita? Bisakah kita mengganti kata komunitas menjadi sekolah, Pendekatan Pengembangan Sekolah Berbasis Aset? Mengapa?

Jawab:

Secara umum tidak ada larangan mengggunakan kata sekolah sebagai pengganti komunitas. Hanya saya saya pribadi cenderung lebih memilih kata komunitas karena maknanya yang lebih luas. Sekolah merupakan salah satu sekup kecil dari sebuah komunitas.

2. Apa contoh pengelolaan sumber daya sekolah kita dengan pendekatan PKBA?

Jawab:

Di sekolah saya ada Pertemuan Orang Tua dan Guru (POMG) yang dilakukan rutin setiap bulan. POMG ini dilakukan per kelas dengan waktu yang berbeda. Sengaja dibuat per kelas agar informasi dan masukan yang masuk dari orangtua menyesuaikan kelas anaknya.

Selain itu ada juga Kajian Keislaman Wali Murid (KALAM) yang dilakukan per bulan. Kegiatan ini bertujuan memberikan siraman rohani bagi wali murid.

Contoh lain adalah adanya tim pembimbing lomba yang sengaja dibuat untuk mempersiapkan siswa ikut lomba. Tim ini biasanya bekerja jauh-jauh bulan sebelum lomba digelar agar hasilnya bisa maksimal.

3. Bagaimanakah selama ini kita mengelola sumber daya? Apakah sudah menggunakan pendekatan PKBA?

Jawab:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun