Mohon tunggu...
alanwasyahlan 52
alanwasyahlan 52 Mohon Tunggu... -

Salah paham ,paham salah

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bwt Putriku Siapa tau Ayah Berpulang Duluan

12 Juni 2013   22:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:07 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

bwt Putriku,

Siapa tau ayah berpulang duluan


mudah mudahan kompasania ini masih

ada sampai kamu dewasa. Kalau

kamu besar nanti, Banyak membaca

ya, tapi jangan lupa menulis juga.

Semakin banyak kamu membaca, semakin banyak pengetahuan yang

masuk dan berguna Dan dengan

menuliskannya,

orang akan tau

siapa kamu Maka keberadaan kamu

akan terasa dan diperlukan Kalau

kamu besar nanti, Banyak mendengar ya, tapi juga jangan lupa

berbicara Banyak mendengar

membuat kamu bisa mengerti

masalah. Masalah apapun itu.

Percaya nggak, bahwa dalam

menghadapi masalah, jarang ada orang yang mampu ‘benar benar

mengerti apa masalahnya’. Sebabnya

adalah karena mereka lebih suka

bicara daripada mendengar. Padahal

dengan mengerti masalah, artinya

kita sudah menyelesaikan masalah itu setengahnya.


Tapi juga jangan

lupa untuk berbicara. Karena disitu

kamu bisa dimengerti dan dikenal

oleh orang lain Kalau kamu besar

nanti, Kamu gak boleh berhenti

belajar sampai kapanpun. Tapi juga jangan lupa berteman dan bergaul

Mencari ilmu itu tidak akan pernah

selesai.


Jangan pernah mikir bahwa

belajar itu hanya di sekolah. Itu Salah

banget!. Belajar dimanapun, dari

siapapun, termasuk pengemis dan tukang becak. Selalu ada yang bisa

pelajaran yang bisa diambil. Itu pasti!

Tapi juga jangan lupa bergaul. kamu

bole jalan2 atau senang senang

kemanapun, selama kamu bisa jaga

diri. Karena banyak kok dalam hidup kamu kelak, kamu akan bergantung

kepada teman teman kamu juga.

Some of them will stay for you,

selama kamu juga setia sama mereka

sebagai teman.


Kalau kamu besar

nanti Jangan cepat percaya laki laki ya, tapi juga jangan cepat menuduh

Emang dasarnya laki laki itu katanya

brengsek dan penipu, tapi sekali

mengerti apa yg mereka mau, maka

kehidupan dia ada di dalam

genggaman kamu. Jangan memberikan hati kamu. Tapi raihlah

hatinya. Genggam. Genggamnya

jangan terlalu longgar, nanti lepas

lagi. Tapi juga jangan terlalu keras

karena nanti hatinya akan mati.

Kalau kamu besar nanti, Kamu harus punya semangat dan ambisi. Tapi

juga harus bisa menerima

kekalahan. Semangat dan ambisi

bikin kamu punya tujuan hidup yang

jelas. Selalu harus punya rencana,

tahu target dalam hidup dan bekerja mewujudkan rencana itu. Tapi juga

belajar untuk bisa menerima

kekalahan. Karena kadang hal itu

justru yang lebih bikin kita merasa

jadi manusia. Kalau kamu besar

nanti, Kamu harus punya harga diri , integritas dan sikap. Tapi jangan jadi

menyendiri Harga diri lah yang akan

membuat kamu bisa menghargai diri

sendiri Integritas lah yang akan

membuat kamu bisa dihargai orang

lain dan kalau kamu punya sikap, maka kamu tidak mudah terbawa

oleh orang lain. Tapi bukan berarti

kamu harus menyendiri, karena

kamu akan jadi orang yang kesepian

Kalau kamu besar nanti,


Banyak-

banyak mikir pakai logika ya. Tapi juga jangan lupakan kalau kamu

bisa mikir pakai perasaan. Logika

tidak menipu dan membuat semua

hal menjadi logis. Logika jujur apa

adanya dan membuat kamu bisa

memandang masalah dengan jelas. Logika itu berpikir dengan otak kiri,

yang membuat kamu bisa mengerti

dan menjaga diri. Tapi juga jangan

lupa, walau logika membuat

semuanya menjadi benar, tapi

perasaanlah yang membuat sesuatu menjadi indah.hafizah putriku Maafin

ayah ya. But I promise I will always

do anything to make you happy.

Always.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun