"Jangan cepat-cepat dong Pak" senggol Wapres
"Lho saya udah ga nginjak gas lho Pak"
"Oh...maaf, saya yang nginjak"
Keduanya saling tatap dengan angka-angka. Tajam dan sulit dipercaya. Buru-buru mengganti kertas yang sedari kemarin belum selesai dibaca. Mencari materi darurat dan ideal.
"Kita buang saja semua rongsokannya Pak. Gimana?"
"Ga bisa. Kalau semua rongsokan dibuang, nanti srigala itu bisa bikin amunisi buat pecahkan roda kita" jawab sang senior yang menjadi nomer dua.
"Kambing etawa kita sudah bisa diminum susunya belum?"
"Aih...untung diingatkan. Saya hampir lupa"
"Angkut...!"
Indonesia kembali melaju dengan kecepatan penuh. Presiden dan Wapres memang masih melihat sempurna kambing-kambing kampung itu masih mengembek di pinggir jalan. Keduanya sepakat untuk melihat dengan seksama lalu bersekongkol untuk kembali menginjak pedal gas.
"Kalau orang di trek lurus dan kambingnya tambah banyak gimana Pak?"