Sekarang semua sudah terjadi. Publik dan dunia internasional sudah tau apa yang sedang terjadi. Meskipun cerita 'mendanai' kampanye seorang pejabat bukanlah hal baru, tapi setau saya tidak ada yang terang-terangan mengungkapkan ke publik.
Prabowo boleh mencak-mencak dengan suara kerasnya, politisi KMP silahkan teriak-teriak dengan muka macan asianya. Tapi jika saya menjadi kalian, saya akan mulai cemas karena Jokowi masih juga senyum-senyum menanggapi kondisi yang terjadi.
Perlu diketahui bahwa, kita tak perlu terlalu takut pada orang yang sering marah dan ekspresif. Justru orang yang nampak santai dan cengengesan, kalau sudah marah bisa bertindak di luar batas prediksi.
Sekalipun saya bukan keluarganya Jokowi, rasanya geram juga melihat muka-muka manusia sapi di beberapa partai politik. Meski begitu, saya tetap berdoa dan berharap Jokowi masih memiliki stok sabar yang banyak sehingga kita tetap bisa melihat dinamika politik yang menarik. Karena memang perlu ada yang nampak bodoh, perlu ada yang nyolot dan sebagainya supaya kita bisa mendapat banyak hikmah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H