Mohon tunggu...
Alang Alang
Alang Alang Mohon Tunggu... lainnya -

ndeso

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan di pelupuk mata

13 Juni 2012   13:08 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:01 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hai kunang kunang petiklah cahayamu, lantas sematkan di mata hatiku, agar aku tau jalan pulang..

Jalan menuju terang cahaya, jalan yang kan tuntunku kembali kesurau lapuk dimana kitab kitab tua menunggu tangan ini menyapa..

Agar kembali suci, agar sombong tak lagi menaungi, agar tak lagi ingkar pada perintah yang mahasuci..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun