Mohon tunggu...
Alang Alang
Alang Alang Mohon Tunggu... lainnya -

ndeso

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Malam Aku, Dia Rindu Dicumbu, Olehnnya

7 November 2011   14:57 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:57 131
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oh malam lihatlah dompetku yang kelam Ia rindu pelukan lembar lembar itu Wanginya,warnanya..merahnya yang ia suka Ia rindu,i pada tiap kenangan yang tersisa Ah malam lihatlah,ia tampak kusam Ia di rundung rindu, Semenjaklembaran itu melayang entah kemana Ia benar benar,jatuh cinta sejak pertama Lembar lembar itu mencumbuinya Aku juga rindu pada senyum manis Yang tertera pada sisi wajah imutnya Apakah ia marah,lalu berpindah ? Ah malam kau tak mengerti,betapa,ia dan aku merindunya Ingin kupeluk, Kudekap, Kucium Kubelai hingga terlelap dalam dekapannya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun