Mohon tunggu...
Syariful Alam
Syariful Alam Mohon Tunggu... lainnya -

Hidup Adalah Perjuangan, Pengorbanan, Pengabdian dan Pelayanan.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Catat! Kata Menhan Ryamizard Indonesia Akan Pakai Alutsista dalam Negeri

24 Maret 2017   13:38 Diperbarui: 24 Maret 2017   13:56 309
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Terutama ketika kita mengandalkan berbagai alutsista dari luar negeri. Karena itu, harus dipastikan bahwa pembelian sesuatu produk pertahanan, terutama alutsista, dibarangi dengan ketersediaan suku cadang dan bantuan pemeliharaan.

Satu hal lagi yang penting. Adalah mandiri dalam membuat/memproduksi alutsista. Dari sisi politik, sebagai negara netral yang tidak memiliki konflik serius dengan negara lain dan tidak mengalami tekanan internasional, Indonesia mempunyai keleluasaan tersendiri untuk mewujudkan kemandirian dalam membuat peralatan pertahanan.

Di luar adanya berbagai barrier seperti minimnya resources, baik secara keuangan, infrastruktur, SDM, maupun teknologi, faktor keleluasaaan tersebut harus terus dimanfaatkan dengan baik.

Oleh Karena itulah, kemandirian dalam membuat peralatan pertahanan harus terus dimanfaatkan dan dikembangkan. Dengan membuat sendiri alat-alat pertahanan, Indonesia akan mendapatkan berbagai keuntungan, dari keuntungan ekonomi berupa munculnya cluster-cluster industri pertahanan yang membantu mendorong pertumbuhan ekonomi, menyediakan banyak lapangan kerja, dan meningkatkan kemampuan teknologi, hingga keuntungan kekuatan pertahanan Indonesia di masa mendatang.

Kemandirian dalam membuat alutsista sendiri adalah tujuan besar yang hendak dicapai bangsa Indonesia. Meski kemandirian total sulit dicapai, langkah menuju kemandirian industri pertahanan kita tidak boleh surut.

Majulah alutsista Indonesia selalu!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun