Mohon tunggu...
Alam TukhotMakabe
Alam TukhotMakabe Mohon Tunggu... Mahasiswa - BIARAWAN

Biarawan dari Ordo Kapusin. Saat ini sedang menjalani program S2 Filsafat di Fakultas Filsafat UNIKA Medan

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Aliran dalam Yudaisme

18 Maret 2023   22:12 Diperbarui: 18 Maret 2023   22:16 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Kaum Esseni

Kaum Esseni hampir tidak dikenal hingga saat penemuan gulungan-gulungan kitab di Qumran, dekat Laut Mati. Kelompok ini secara tegas memisahkan diri dari pergaulan umum, dan membentuk sekte "keselamatan" di padang gurun. Padangan mereka berada dalam perspektif apokaliptik dan mereka menganggap diri sebagai "sisa-sisa suci dari Isarael" dan menandai diri dengan hidup keras. 

Menjadi anggota kelompok ini berarti harus mencintai "anak-anak cahaya" (para warga sekte ini) dan mengambil sikap tegas memusuhi orang-orang yang telah mencemari serta menodai ibadat dan imamat Bait Allah (mereka yang disebut "anak-anak kegelapan"). Menurut pandangan mereka, kekudusan Allah justru ditujukkan dengan menjauhi serta memusuhi orang-orang berdosa.

4. Kaum Zelot

Kau Zelot bisa disebut sebagai kelompok revolusioner. Mereka mengambil alih pandangan kau Farisi, namun manggabungkannya dengan nasionalisme militan yang diperjuangkan dengan mengangkat senjata. Mereka bercita-cita melenyapkan kekuasaan Romawi dari Palestina, dan setelah itu mendirikan suatu negara Israel yang teokratis. Bagi mereka "mendirikan Kerajaan Allah" adalah sesuatu yang amat kongkrit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun