Mohon tunggu...
Alam Nugraha
Alam Nugraha Mohon Tunggu... -

Pekerja Grafis Media, Pencinta Indonesia, Pemerhati Seni

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Semua Seniman Plagiat

14 Maret 2012   02:14 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:05 299
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PROLOG

SENI adalah persepsi manusia tentang sebuah nilai estetika, nilai estetika yang terbentuk lalu di tuangkan ke dalam media yang mampu membuat manusia lain merasakan rasa yang membuat persepsi pararel sehingga membuat sebuah batasan tentang nilai keindahan (estetika) bagi dirinya sendiri. PROSES AWAL KREASI Panca indera adalah proses awal persepsi ini terbentuk sehingga proses memori yang terjadi tersimpan dalam otak kiri kita, lalu Otak Kanan berkreasi memproses warna, garis, dan teksture sehingga terjadi sebuah harmoni didalamnya, setiap karya seni yang dibuat pastilah melalui proses awal dari panca indera yang kita rasakan. Begitu juga Stimulus nya (daya rangsang) haruslah dari sebuah materi yang mampu kita rasakan. Jadi setiap kreasi adalah tiruan yang terjadi melalui proses persepsi. ITU PASTI.

KESIMPULAN Apabila plagiat itu diartikan meniru, berarti plagiat adalah salah satu proses terjadinya karya seni. Maka jangan pernah malu untuk mengaku sebagai plagiat karena pada fitrahnya setiap seniman (pembuat karya/kreator) adalah peniru dari Panca Indera yang dibuat oleh DIA sang Maha Pencipta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun