Bila minat terhadap sesuatu sudah dimiliki oleh seseorang, maka dia berpotensi untuk meraih kesuksesan di bidang tersebut. Sebab minat tersebut akan menghadirkan energi dahsyat untuk memperjuangkan dan meraih apa yang diminatinya.Â
Maka dapat disimpulkan bahwa secara umum, minat merupakan sebuah rasa ketertarikan pada sesuatu yang memberikan kepuasan terhadap diri sendiri sehingga mendukung seseorang tersebut untuk mengikuti kegiatan tersebut tanpa ada yang menyuruh.Â
Sehingga minat belajar siswa diartikan sebagai kecederungan siswa untuk menyukai hal-hal yang terkait dengan proses belajar. Minat belajar siswa tidak hanya bisa ditumbuhkan oleh siswa sendiri melainkan juga bisa ditumbuhkan oleh guru dan orang tuanya.Â
Salah satu hal yang dapat memengaruhi minat belajar siswa adalah perhatian orang tua terhadap siswa. Makin baik perhatian yang diberikan orang tua kepada siswa, maka akan makin berdampak positif terhadap minat belajarnya. Namun, jika perhatian orang tua berkurang maka berkurang pula minat belajar pada siswa.
Tanda minat belajar
Tanda minat belajar menurut Slameto diantaranya 1) Adanya keinginan yang tetap dan secara terus-menerus dalam memperhatikan dan mengingat sesuatu yang dipelajarinya, 2) Adanya rasa gembira pada sesuatu yang dia minati, 3) Direalisasikan melalui keikutsertaan pada kegiatan,4) Mendapatkan kepuasan tersendiri atas sesuatu yang diminati,
dan 5) Sesuatu yang diminati pastinya akan lebih disenangi daripada hal yang lainnya. Sehingga dapat kita simpulkan bahwa tanda minat belajar adalah kecondongan mengingat sesuatu secara terus-menerus yang menimbulkan kepuasan atasnya dan berperan aktif di dalamnya.
Faktor yang memengaruhi minat belajarÂ
Berikut adalah faktor yang memengaruhi minat belajar menurut beberapa ahli. Pertama, menurut Herry dalam Nurul Istiqomah Fajriani mendekripsikan bahwa faktor yang memengaruhi minat belajar diantaranya adalah (1) Persepsi siswa terhadap pelajaran,Â
(2) Kondisi jasmani dan rohani siswa, (3) Relevansi materi ajar dengan kehidupan sehari-harinya, (4) Gaya dan cara dalam mengajar, dan (5) Konsolidasi atau penguatan. Dijelaskan oleh Slameto bahwa ada dua faktor yang dalam memengaruhi minat belajar siswa yaitu faktor internal dan faktor eksternal.Â
Mulai dari kesehatan, bakat, hingga intelegensi merupakan contoh dari faktor internal sedangkan keluarga, sekolah, dan masyarakat adalah faktor eksternal dari minat belajar siswa. Dapat kita lihat bahwa kedua faktor tersebut sangat memengaruhi minat belajar siswa baik dari segi cara belajar hingga hasil belajar siswa.Â