Mohon tunggu...
Al Mira
Al Mira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi di Prodi Biologi Universitas Diponegoro angkatan 2020

Tertarik pada alam dan medis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Love Yourself! Pentingnya Edukasi Kualitas Air Kapur Untuk Minimalisir Risiko Penyakit di Masa Depan

2 Agustus 2023   01:03 Diperbarui: 2 Agustus 2023   01:16 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sumberagung, Pracimantoro (22/07/2023) - Air merupakan kebutuhan yang sangat krusial dalam kehidupan, contohnya air digunakan untuk mandi, masak, mencuci baju dan alat dapur, irigasi sawah, dan lain-lain. Selain itu jika ditinjau dari aspek biologisnya, air berfungsi sebagai bahan pelarut dan mempertahankan suhu normal tubuh manusia. Air sebagai bahan pelarut bermakna bahwasanya air digunakan untuk melarutkan berbagai jenis zat yang diperlukan tubuh, contohnya zat dengan ukuran molekul besar perlu dilarutkan terlebih dahulu dengan air agar mudah dicerna dan diserap oleh organ berikutnya sehingga dapat digunakan sebagai sumber energi untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Sementara itu, makna air berfungsi mempertahankan suhu normal tubuh manusia salah satunya yaitu menurunkan suhu tubuh setelah seseorang melakukan kegiatan/aktivitas yang berat. 

Desa Sumberagung terkenal dengan sumber mata air yang berasal dari Luweng Songo dan Goa Paseban, yang mana jenis airnya termasuk dalam air tanah yang mengandung kapur. Sederhananya, air tanah merupakan air yang berasal dari tanah. Namun dikarenakan Desa Sumberagung memiliki banyak batuan kars di dalam tanah sehingga air tanah mengalami kontak dengan batuan kapur dilapisan tanah yang dilalui air, maka air tersebut dikenal dengan air kapur (air yang mengandung kapur). 

Warga desa Sumberagung sampai saat ini masih mengandalkan air penampungan yang berasal dari air tanah yang mengandung kapur, namun minimnya pengetahuan akan bahaya air kapur bagi kesehatan tubuh dapat menyebabkan peningkatan risiko penyakit di masa depan bagi warga desa. Oleh karena itu, mahasiswa Tim II KKN Undip Desa Sumberagung yaitu Al Mira memiliki ide untuk melakukan program kerja keilmuan yang berjudul "Edukasi Kualitas Air Kapur Bagi Kesehatan Tubuh Manusia" dengan sasaran warga Desa Sumberagung. Hal tersebut bertujuan untuk menambah pengetahuan warga Desa akan kualitas air kapur sehingga dapat mengurangi risiko penyakit di masa mendatang.

Pelaksanaan program kerja keilmuan tersebut dilaksanakan bertepatan dengan Trip Dusun di Balai Dusun Digal pada Sabtu Malam, 22 Juli 2023 pukul 19.30 hingga selesai, yang dihadiri oleh karang taruna dan perwakilan pemuda dari 10 dusun di Sumberagung. Untuk mengidentifikasi jenis air kapur dapat dilihat dengan mudah melalui bekas putih di pinggiran panci setelah air dimasak, ataupun saat mencuci piring maka busa yang dihasilkan cenderung sedikit. 

Penggunaan maupun pengonsumsian air kapur dapat membahayakan kesehatan tubuh seperti menyebabkan dermatitis (yang ditandai dengan kulit gatal, kemerahan, kering, bersisik, atau bahkan bentol berkepanjangan), diare, karang/plak gigi (yang dapat menyebabkan bau mulut dan merusak keindahan mulut), urolithiasis (batu ginjal), atau bahkan penyakit jantung koroner. Urolithiasis dan PJK diakibatkan oleh penumpukan/adanya endapan kapur pada bagian tubuh, untuk batu ginjal terdapat endapan di bagian kaliks ginjal yang menyebabkan nyeri dibagian perut ataupun rasa sakit saat buang air kecil, sedangkan PJK disebabkan oleh adanya endapan di pembuluh nadi sehingga suplai darah ke jantung berkurang.

Semua orang yang hadir  terlihat antusias dalam mendengarkan pemaparan materi yang diberikan. Kegiatan diawali dari perkenalan mahasiswa KKN, kemudian pemaparan materi, dan diakhiri dengan sesi tanya jawab akan risiko penyakit yang dapat diderita.

#Undip #p2kknundip #lppmUndip #kknundiptim2 #desasumberagung

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun