"Aku memakan dedaunan yang tumbuh didalam pohon itu, dan meminum air yang mengalir setiap kali hujan datang. Dan satu yang pasti, aku selalu memanggil kakak. Karena aku yakin Tuhan akan menjawab do'aku agar kakak datang menyelamatkanku walaupun aku belum pernah bertemu dengannya. Terima Kasih Kakak."-- Jawabnya dengan nada syahdu dan mulai mengeluarkan air matanya
"Aku akan memanggilmu Dewi, dan kamu adalah adikku. Mari kita mulai kehidupan baru kita."-- Aku pun berkata padanya dengan mulai meneteskan air mata
Â
Dan kini kita menjadi keluarga baru yang bahagia, tak peduli seperti apa masa lalu yang kita lalui. Semakin yakin akan kekuatan Maha Kuasa, yang dapat memberikan pertolongan dengan cara apapun, jika kita percaya akan Kekuatan dan Kekuasaan-Nya.
***
"Biarkan Jemari menari mengikuti irama hati"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H