Mohon tunggu...
Aksara Sulastri
Aksara Sulastri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Writer Cerpenis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lewat aksara kutuliskan segenggam mimpi dalam doa untuk menggapai tangan-Mu, Tuhan. Aksarasulastri.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Mengasah Potensi Anak Melalui Aktivitas Sehari-hari

16 Maret 2023   05:11 Diperbarui: 16 Maret 2023   05:13 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bakat anak (ismagilov) screenshot dari kompas.com

Setiap orang tua pasti menginginkan anak yang sehat dan pintar. Dengan Kegiatan yang menyenangkan bersama anak dalam aktivitas sehari-hari. Ternyata, kita bisa tahu kemampuan yang dia miliki. Maka kita sebagai orang tua hanya perlu mengajari mereka untuk mengasah potensinya.

Oleh karena itu, saya mencari tahu dari beberapa sumber. Bagaimana caranya mengasah potensi anak dengan stimulasi yang tepat?

Penting untuk diingat bahwa semua bayi dilahirkan dengan potensi. Meskipun Si Kecil memang jenius, ada banyak jenis kecerdasan. Asahlah potensi bayi dengan stimulasi yang tepat," kata Karen Gill dokter anak yang berbasis di Amerika Serikat dikutip dari halaman Healthline.

Saya tidak ingin melewatkan kesempatan ini bersama anak dalam pertumbuhannya yang kini beranjak lima belas bulan. Dengan tujuan agar tumbuh kembangnya lebih pintar dari anak seusianya.

Inilah 10 Aktivitas yang bisa kita lakukan di rumah bersama anak untuk mengasah potensi mereka dilansir dari Haibunda.

1. Dengan kontak mata

Caranya manfaatkan momen singkat ketika mata si kecil terbuka, dan lihatlah langsung ke dalam matanya. Bayi mengenali wajah sejak dini dan wajah Ibunya lebih sering. Setiap kali mereka menatap kita, mereka membangun kemampuan untuk mengingatnya. 

Saya juga sudah mencoba aktivitas ini bersama si kecil, suka mengedipkan mata berulang kali. Dan, si kecil pun mengikuti apa yang saya lakukan.

2. Bermain menjulurkan lidah

Anak yang berusia 6 bulan dapat meniru gerakan wajah yang sederhana, ini adalah tanda pemecahan masalah sedari dini. Kita bisa mengajari anak untuk menjulurkan lidah atau memonyongkan bibir, lalu lihat bagaimana si kecil dapat mengikuti ekspresi wajah kita. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun