Mohon tunggu...
Aksara Sulastri
Aksara Sulastri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Writer Cerpenis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lewat aksara kutuliskan segenggam mimpi dalam doa untuk menggapai tangan-Mu, Tuhan. Aksarasulastri.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Detak Cinta yang Salah

6 Maret 2022   22:50 Diperbarui: 6 Maret 2022   22:54 686
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kakak rindu memelukmu, seperti waktu itu."

Pras langsung mendekapku erat. Sebenarnya aku menikmati setiap dekapannya. Hanya saja, hanya saja pelukan pria yang kucintai saat ini. Tidak dapat kumiliki seutuhnya. 

Oh, Tuhan. Bagaimana aku menghadapi ini? Dia lelaki yang kucintai sekarang telah menjadi saudara tiriku. 

Aku jadi terngiang ucapannya waktu pertama kali Pras menolongku. Dia bilang padaku, jika bersama orang yang kita cinta akan bahagia. Buktinya aku tinggal bersama orang yang aku cintai justru makin tersiksa.

***

Pemalang, 6 Maret 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun