Perempuan aksara
Kembali pada cerita
yang lahir di bulan Mei
.
Menghitung kali ketiga
Anak dari seorang janda tua
.
Mengeja esok hari
Kantong kering dalam
Saku celananya akan terisi
.
Memungut plastik, kertas
Mengumpulkan nasi kering
Ketika langit terik
.
Malang nasib si janda tua
Belum apa-apa sudah
Diteriaki dan dituduh
Telah bersandiwara
.
Buku didik dan koran bekas
Menjadi santapan sehari-hari
Untuk anaknya
.
Dan, ketika roda kehidupan
Telah menggilas waktu
yang panjang
.
Buah didik telah
tumbuh besar
.
Ia berhenti sejenak
Lewat tangan Tuhan
.
Kini tak lagi
menyapu masa depan
🍁🍁🍁
PML, 21 Mei 2021
@Aksara_Sulastri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H