Dengan pernyataan lain, masalah khilafiah ini cukup diserahkan kepada Allah sebagai dzat yang paling mengetahui atas semuanya, atas apa yang tidak diketahui oleh manusia, termasuk mengetahui dan memahami kekurangan ataupun kelemahan manusia.
Sederhana 'kan, kalau masyarakat dijelaskan begini? Ya, kalau syahwat politis yang dipakai, ya susah....
Demikian lah hasil dialognya dan sudah meminta izin untuk memostingnya. Hadits dan ayat Alquran yang menggunakan bahasa Arab tidak ditampilkan dalam postingan ini dengan hanya menampilkan terjemahannya saja. Semoga ke depan lebih bisa menghargai perbedaan. Salam Telkomsel Ramadhanku
> http://www.kompasiana.com/asma99
>http://ngajeng.wordpress.com/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H