Terhitung pada hari Rabu (29/11/23) Tes Subtansi Kampus Mengajar 7 telah dilaksanakan. Tes Subtansi Kampus Mengajar 7 tersebut dibagi menjadi beberapa sesi yang mana satu sesi dilaksanakan selama 3 jam lamanya. Namun, selama pelaksanaan Tes Subtansi Kampus Mengajar 7, banyak peserta yang mengeluh dikarenakan laman dari BP3 yang digunakan sebagai wadah untuk Tes Subtansi tidak mampu menampung banyak pengguna, sehingga banyak terjadi masalah mulai dari susah login hingga eror selama pelaksanaan tes.
Kami juga telah melakukan survei menggunakan g-form terhadap 33 mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Sukabumi dan satu mahasiswa dari Universitas Darunnajah yang mengikuti kegiatan Kampus Mengajar 7 ini. Hasil dari survei tersebut menyatakan 58.8% peserta mendapatkan masalah yang sama yaitu susah login, 8.8% terkendala dari sinyal, 2,9% tidak ada masalah dan selebihnya mengatakan masalah dari server yang loading terus-menerus. Hal tersebut bisa dilihat di diagram persentase di bawah ini.
Tentu dari persentase di atas, bisa dilihat bahwa lebih dari 25 orang yang telah kita survei mengatakan kendala yang sama, yaitu susah login. Dapat disimpulkan bahwasanya laman BP3 tidak dapat menampung banyak peserta KM 7, sehingga membuat banyak peserta yang merasa terhambat saat melakukan tes. Hal tersebut bisa dilihat dari hasil survei yang telah kita muat dalam diagram di bawah ini.
Dari 100% yang melakukan survei, 88.2% mengatakan bahwa hal tersebut sangat menghambat sehingga membuat mereka kehabisan waktu tes, tidak bisa masuk sama sekali ke aplikasinya dan jawaban yang mereka sudah isi tidak terekam oleh sistem. Hal tersebut sangatlah menghambat tes subtansi Kampus Mengajar 7, sehingga  para peserta hanya bisa pasrah dengan hasil yang nanti akan mereka terima.
Bagaimana upaya yang dilakukan pihak penyelenggara Kampus Mengajar 7?
Permasalah susahnya masuk untuk melakukan tes subtansi Kampus Mengajar 7 sudah terjadi kepada banyak peserta, sehingga dari pihak penyelenggara pun memikirkan upaya yang harus dilakukan untuk menangani kasus tersebut. Salah satu upaya tersebut adalah melakukan tes ulang. Tentu dengan upaya tersebut pihak penyelenggara berharap tidak terjadi masalah yang sama.
Tes ulang ini dinformasikan oleh pihak penyelenggara KM 7 melalui email peserta, seperti saat peserta mendapatkan email Tes Subtansi di awal. Peserta dapat mengakses ulang Tes Subtansi pada tanggal dan waktu yang telah tertera di email.