Mohon tunggu...
Muhammad Akmal Rafli
Muhammad Akmal Rafli Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Copy writer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang Gerakkan Urban Farming untuk Lahan Sempit bersama Anak-anak

20 Agustus 2023   16:02 Diperbarui: 20 Agustus 2023   16:21 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
FOTO BERSAMA: Mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang bersama Anak-anak di RW IV Kelurahan Tembalang, Senin (07/08/2023). Dokpri

Mahasiswa KKN MIT-16 Posko 25 UIN Walisongo adakan Urban Farming sebagai solusi ternak lele di lahan sempit pada Senin (07/08). Gencarnya pembangunan di Kota Semarang membuat lahan semakin sempit. Meski begitu, lahan sempit dapat dijadikan untuk usaha ternak ikan lele. Caranya dengan menerapkan konsep urban farming.

Dalam konsep urban farming ini, koordinator divisi kewirausahaan Ghoni mengenalkan konsep dengan menggabungkan budidaya lele dalam galon bekas dan budidaya sayuran melalui sistem aquaponik.

Target dari kegiatan ini adalah anak-anak dikarenakan generasi milenial saat ini yang cenderung kurang berminat pada sektor perikanan. Padahal di negara lain hal tersebut justru sedang mengalami peningkatan.

"Kita memilih anak-anak karena diusia mereka sekarang ini sedang rajin dan uletnya jika diberikan sesuatu, jadi mereka kita kasih lele yang nantinya kita pantau setiap harinya" ujar Ghoni.

Kegiatan ini selain untuk mengisi aktivitas menumbuhkan gotong-royong, urban farming juga memperkuat ketahanan pangan dan kebutuhan gizi masyarakat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun