Manusia saat ini sedang berlomba-lomba dalam mendapatkan hak untuk berkuasa. mungkin karena mereka merasa bahwa dengan adanya kekuatan untuk berkuasa mereka lebih bisa mendapatkan kebebasan atas melakukan sesuatu yang mereka hendaki.Â
Orang yang telah memiliki kekuasaan sepertinya dapat dikatakan sebagai orang yang telah sukses dalam karir dan pekerjaan. Karena ia mendapati posisi yang lebih tinggi untuk bisa mengatur, memerintah dan mengambil keputusan.
Yang menjadi masalah itu adalah ketika pemegang kekuasaan terlena dan jadi masuk kedalam jurang panas penyalahgunaan wewenang dan penyalahgunaan kekuasaan. Â
Untuk mendapatkan suatu kekuasaan, kita memerlukan modal materi yang cukup besar. seperti pada contoh, ketika kekuasaan sudah jatuh atau melekat pada kita tentu kita akan menjadi berusaha untuk mengembalikan modal awal plus keuntungan yang besar.
Meski telah berulang kali pejabat negara tertangkap tangan dan dijebloskan ke penjara gara-gara korupsi, suap, ataupun pemerasan, namun masih banyak pejabat dan penyelenggara negara lainnya  tidak takut dan juga tidak jera. Jumlah pejabat negara mulai dari menteri, anggota dewan, gubernur, bupati sampai dengan pejabat yang lebih rendah dari berbagai jenjang dan tingkatan yang tersandung kasus penyalahgunaan kekuasaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H