Gamelan adalah kesenian musik asli dari indonesia yang muncul dari daerah Jawa dan Bali, adanya kesenian gamelan di Indonesia sendiri dari abad ke-8 dengan dibuktikan adanya lukisan-lukisan yang ada di artefak terdahulu contohnya seperti di Candi Borobudur dan Prambanan. Zaman keemasam pertumubuhan gamelan ketika kerajaan zaman Majapahit eksis merajai di negeri ini yaitu pada abad ke-14 dan abad ke-15 yang mana gamelan ini mulai sering digunakan dan disempurnakan dengan mulai dibarengi pertunjukan wayang dan tari.
Kesenian gamelan di Indonesia sendiri sudah menyebar di berbagai daerah, seperti di Jawa, Bali dan Madura. di Jawa sendiri penyebarannya sudah mulai merata, tapi mulai tahun 2000 an anak-anak zaman sekarang mulai meninggalkan kesenian tersebut, bahkan ada yang benar-benar tidak mengetahui kalau kesenian gamelan ini asli dari indonesia. beda dengan hal itu, di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur tepatnya di Kota Karanganyar, Mojogedang, Pereng, Bedoyo masih melestarikan kesenian tersebut. rutin seminggu sekali pada hari rabu malam adalah hari dimana para warga Bedoyo berlatih kesenian gamelan ini,latihannya pun tidak sebentar, melainkan dari jam 7 malam sampai tengah malam. para warga Bedoyo seolah2 tidak mengenal lelah utk belajar melestarikan budaya ini, hanya seteko teh panas yang menemani berlatih sampai larut malam.
Gamelan bukanlah sekedar alat musik biasa, melainkan lebih dari itu, megekspresikan diri kita, nilai-nilai budaya dan tradisi luhur negeri ini, nilai sepereti ketenangan, harmoni, kebersamaan, keindahan, dan spiritualitas tertanam pada alunan suara yang keluar dari gamelan. tentu budaya ini menjadi warisan yang tak ternilai bagi warga generasi penerus. United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization sudah mengakui adanya seni kebudayaan gamelan ini menjadi warisan yang asli lahir dari Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H