Untuk kesekian kalinya, Real Madrid bertarung dengan Ajax Amsterdam dalam fase grup Liga Champions. Tapi, tentunya setiap pertemuan memiliki sesuatu hal yang berbeda. Apalagi, Real Madrid dan Ajax adalah dua tim yang sudah tak asing dalam kompetisi ini. Musim lalu, Madrid sukses menggebuk Ajax di laga kandang (2-0) dan tandang (4-0) fase grup Liga Champions. Apa yang akan terjadi dini hari di Santiago Bernabeu merupakan sejarah batu untuk pertemuan kedua tim ini. Ajax merupakan tim tersukses di Belanda sendang Madrid yang memiki skuad penuh bintang belum lepas dari baying-bayang superior Barcelona. Terbukti, dominasi tim Catalan dalam beberapa tahun akhir ini membuat Madrid seperti merasakan pukulan telak. Padahal, sejarah mencatat bahwa Madrid merupakan tim tersukses dalam perebutan title juara eropa. Tapi, tentunya, sekali lagi, berbeda dengan apa yang terjadi sekarang. Kali ini Madrid menjamu Ajax tanpa ditemani super Mourinho. The Special One masih menjalani hukuman yang didapatnya saat menghadapi Barcelona di semifinal Liga Champions musim lalu. Namun, Real Madrid tentunya tetap berambisi meraih kemenangan kandang pertama di Liga Champions musim ini. Apalagi, kobar Mandrista di Santiago Bernabeu dinihari nanti, Rabu 28 September 2011 diyakini mampu melucut semangat Cristiano Ronaldo cs untuk terus tampil impresif sepanjang pertandingan. Ajax Amsterdam dinilai Karanka jauh lebih baik dari musim lalu. Ajax jauh lebih baik dari tahun lalu. Mereka praktis punya skuad yang sama, tapi mereka sudah bekerjasama sejak lama, itu artinya mereka semakin berpengalaman. Kami mengharapkan pertandingan yang rumit," ujar Karanka seperti yang dilansir situs resmi Madrid. Hal senada juga di lontarkan oleh Anggota dewan pengawas Ajax Amsterdam, Johan Cruyff. Bapak total football itu menganggap klub top Belanda itu berpeluang meraih hasil positif ketika bertandang ke markas Real Madrid. "Normalnya Ajax akan menjalani pertandingan sulit di Madrid. Namun, banyak tanda tanya tentang penampilan Madrid belakangan ini," tukas Cruyff, goal.com Kubu Los Blancos yang sempat terhenti di dua pertandingan terakhir telah bangkit dengan mengalahkan Rayo Vallecano dengan skor 6-2. Tapi, kali ini Madrid masih harus kehilangan Pepe, Fabio Coentrao dan Nuri Sahin karena masih berkutat dengan cedera. Namun, Madrid sudah bisa memainkan bek Ricardo Carvalho serta gelandang serang Hamit Altintop. Cristiano Ronaldo dipastika akan kembali menjadi andalan El Merengues di laga ini. Striker internasional Portugal itu sudah berhasil mencetak delapan gol dari lima laga La Liga musim ini, termasuk hattrick saat melawan Rayo Vallecano. Dominasi Cristiano Ronaldo di lini depan Madrid membuatnya mengemban tugas untuk terus bisa mencetak goal. Dan ini tentunya tantangan sendiri bagi CR7. Ajax Amsterdam dinilai tidak akan mudah mengalah dari Madrid. Apalagi setelah pelatih Ajax ditengarai sempat berdiskusi dengan pelatih Barcelona tentang kondisi skuad Real Madrid. Frank de Boer melakukan sebuah pertemuan kecil dengan Pep Guadiola pada saat undian babak utama digelar di markas UEFA di Nyon, Swiss, bulan lalu. Untuk mempersiapkan strategi melawan Madrid, pelatih Ajax ini sudah meminta masukan dari rekannya sewaktu masih bermain di Barcelona. "Tetap saja Madrid tim yang berbahaya dan bisa melepaskan pukulan telak, tapi Barcelona yang terbaik karena mereka memiliki sederatan pemain terbaik dunia. Saya sudah bicara dengan Guardiola untuk mencari solusi dan mengetahui kekuatan Madrid." Ungkap com Frank de Boer seperti dilansir goal. Madrid saat ini masih berada di puncak klasemen Grup D berkat kemenangan 1-0 atas Dinamo Zagreb di babak pertama. Sedangkan Ajax hanya mampu bermain imbang 1-1 menghadapi Olympique Lyon di laga pertama. Pertarungan yang akan dihelat pada Rabu dini hari (28 September 2011) nanti akan menjadi tontonan yang menarik tengah pekan ini. Duel klasik ini diprediksikan akan berjalan alot dan cepat. Selamat menyaksikan!!! [Akmal M Roem]
