Warung kopi adalah tempat yang sangat nyaman untuk santai, bercerita dan lain2 dah. Pokoknya warung kopi pas buat penduduk ngocol kayak kita semua. Apalagi kalo di Aceh, wah warung kopi buanyaaaaaaaaak sekali, malahan sehabis tsunami kedai kopi makin bertambah. Yang jadi pertanyaan, kok makin rame ya di warung kopi padahal sebagian masyarakat sudah dijemput sama tsunami tahun 2007. Itulah orang Aceh, menjadikan warung kopi apa aja, tempat bisnis, politik, humor banyak deh pokoknya. Malahan orang aceh kalo jumpa sama kawan lama kalo gak duduk di warung kopi gak keren. Akhir-akhir ini warung kopi sedikit berubah fungsi yang dulunya gak ada jaringan internet sekarang hampir semua warung kopi ada jaringan internet gratis. Selama ini warung kopi agak adem deh. Karena yang masuk warung kopi pada bawa laptop semua jadi dah pada jadi orang-orang pada sibuk dengan laptopnya. Gak seru. Kalo dulu banyak cerita yang kita dengar dari orang2 samping yang duduk sebelahan dengan kita. Kelihatan emang orang aceh kalo gak ngopi seket ulee (sakit kepala) hahahhahaha apa aja kalo otaknya lagi gak bisa mikir pasti belum kena minum kopi. Kasian kopi jadi sasaran masyarakat aceh. Semoga aceh jaya amin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H