Mohon tunggu...
Akhmadi Swadesa
Akhmadi Swadesa Mohon Tunggu... Seniman - Pengarang

Menulis saja. 24.05.24

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gemar Buang Sampah Sembarangan: Dampak dan Solusinya

3 September 2024   11:06 Diperbarui: 3 September 2024   19:05 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi sumber: pixabay.com

Untuk mengatasi masalah buang sampah sembarangan memerlukan upaya yang terpadu dari berbagai pihak. Pertama, pendidikan dan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kebersihan harus ditingkatkan, terutama di kalangan generasi muda. Sekolah-sekolah dan komunitas lokal dapat menjadi tempat yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai kebersihan dan tanggung jawab lingkungan sejak dini.

Kedua, pemerintah perlu meningkatkan pengadaan fasilitas pembuangan sampah yang memadai, seperti tempat sampah yang tersebar di lokasi-lokasi strategis, serta sistem pengelolaan sampah yang efisien. Dengan adanya fasilitas yang memadai, masyarakat tidak lagi memiliki alasan untuk membuang sampah sembarangan.

Ketiga, penegakan hukum harus dilakukan dengan tegas. Sanksi yang lebih berat dan konsisten dapat diterapkan untuk mereka yang melanggar aturan terkait pembuangan sampah. Misalnya, dengan memberikan denda yang cukup besar bagi pelanggar, serta melakukan patroli rutin untuk memastikan bahwa aturan tersebut dipatuhi.

Kebiasaan buang sampah sembarangan adalah masalah serius yang membutuhkan perhatian dan tindakan nyata dari semua pihak. Kesadaran dan tanggung jawab individu terhadap kebersihan lingkungan harus ditingkatkan, baik melalui pendidikan, penyediaan fasilitas, maupun penegakan hukum yang lebih tegas.

Hanya dengan upaya bersama, kita dapat menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman untuk ditinggali oleh semua orang. Mari kita mulai dari diri sendiri, untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan, demi masa depan yang lebih baik.

"Sebagai pemulung senior, apa yang Mas Parto harapkan dari masyarakat Indonesia terkait soal sampah-menyampah ini?" tanya saya lagi.

"Benar, Mas Bro. Saya ini memang sudah cukup lama jadi pemulung. Yaah, memang hidup saya dan keluarga ditunjang oleh barang-barang hasil mulung ini....Yang sangat saya harapkan semoga seluruh warga punya kesadaran untuk membuang sampah pada tempatnya, sehingga petugas kebersihan mudah untuk mengangkutnya dan membuangnya ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Jadi kami sebagai pemulung bisa terkonsentrasi mulung di TPA itu," kata Partonem, seraya mencabut sebatang rokok murah dari dalam bungkusnya. Dan sebentar kemudian mulutnya kepus-kepus dengan asap rokok. ***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun