Mohon tunggu...
AKHMADI
AKHMADI Mohon Tunggu... Guru - Guru SMP Negeri 44 Jakarta

Guru Pendidikan Pancasila bertugas di SMPN 44 Jakarta, Ketua MGMP Wilayah 1 Kota Administrasi Jakarta Timur, Komite SMKN 1 Cikarang Barat, Konsultan Hukum, Guru Penggerak Angkatan 10, bisnis, hobbi menulis tentang dunia pendidikan, politik, hukum, ekonomi, sosial dan budaya. beberapa tulisan tertuang dalam https://www.kompasiana.com/akhmadi23750, https://akhmadijpr.com/, https://akhmadiblog.blogspot.com/, https://www.facebook.com/akhmadijpr.akhmadijpr/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pelaksanaan Peringatan Idul Adha 1445 H di Masjid Al Ikhwan

18 Juni 2024   22:13 Diperbarui: 30 Juni 2024   18:45 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Senin 17 Juni 2024/ 10 Dzulhijjah 1445 H dilaksanakan salat Idul Adha di Masjid Al Ikhwan dengan penceramah Ustadz Muhammad Hery Fadli, S.Pd.i pimpinan pondok pesantren Darul Fuqoha Tambun Selatan Kabupaten Bekasi.  bertindak sebagai MC ustad Kurdi Mulyo. 

Ketua DKM Masjid Al Ikhwan Ustadz Achmad Ghozali menyampaikan Laporan pelaksanaan Idul Qurban bahwa pada tahun ini Masjid Al Ikhwan menerima hewan qurban berupa  sapi 9 ekor dan kambing berjumlah 17 ekor.  Beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada para mudhahhi mudah-mudahan qurbannya diterima oleh Allah subhanahu wa ta'ala dilipatgandakan rezekinya dan diberikan keberkahan di dalam keluarganya. Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada segenap panitia yang telah membantu mempersiapkan merancang dari awal hingga terlaksananya Idul Qurban.

Tepat jam 07.00 WIB dilaksanakan salat Idul adha yang dipimpin oleh Muhammad Hery Fadli, S.Pd.i dan bilal ananda Mahesa remaja Masjid Al Ikhwan. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan bahwa idul qurban berawal dari kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang diperintahkan oleh Allah subhanahu wa ta'ala untuk menyembelih putranya yaitu Nabi Ismail AS.  Nabi Ismail yang dinanti-nantikan sekian lama kehadirannya setelah lahir di muka bumi Allah SWT menguji Nabi Ibrahim AS agar menyembelih putranya, karena  rasa taqwanya kepada Allah SWT  Nabi Ibrahim mengikuti perintah dari Allah SWT dan ternyata Allah menggantikan Nabi Ismail AS dengan seekor domba.  

Dari riwayat ini tentunya ada hikmah yang dapat kita ambil yaitu pengorbanan diperlukan meskipun harta/sesuatu yang paling kita sayangi. Beliau juga menyampaikan bahwa ada empat hal yang nantinya akan dipertanggungjawabkan di akhir empat perkara yang ditanyakan pada hari kiamat menurut hadits  di antaranya yakni, tentang usia dan bagaimana seseorang menghabiskannya, tentang masa muda dan bagaimana mereka menjalaninya, tentang harta dan bagaimana dia mencari hingga membelanjakannya, serta tentang ilmu dan bagaimana diamalkannya. (HR Turmudzi).

Panitia yang tergabung di dalam pelaksanaan pemotongan hewan Qurban kurang lebih 150 orang terbagi dua yaitu tim pemotongan, pencacahan dan penimbangan hewan sapi dan kambing.  Panitia mempersiapkan kurang lebih 860-an kantong yang akan dibagikan kepada mustahik dengan berat timbangan 0,6 kg.  Sedangkan para mudhahhi atau orang yang berkurban mendapatkan 2 kilogram daging  dan 5 kantong daging yang masing-masing berisi 0,6 kg serta  permintaan secara pribadi. 

RW 14 yang terdiri dari 8 Rt terlihat sangat kompak guyub saling bekerja sama dan hal ini sudah berlangsung lama di Perumahan Mangunjaya Indah 2 Desa Mekarsari Tambun Selatan Kabupaten Bekasi,  hal ini pertanda bahwa tidak ada yang tidak bisa kita lakukan asalkan semuanya kompak dan dapat bekerja sama dengan baik,  teriring dari panitia Idul Qurban mudah-mudahan di tahun yang akan datang yaitu 1446 Hijriyah pelaksanaan Idul Qurban dapat lebih baik dan tentunya hewan yang dikorbankan akan bertambah.  

Atas nama pengurus DKM Masjid Al Ikhwan mengucapkan terima kasih kepada Panitia dan semua pihak yang telah membantu dalam penyelenggaraan Idul Qurban, kepada para mudhahhi,  masyarakat khususnya Rw 014 dan ibu-ibu yang telah mempersiapkan konsumsinya.

Berikut adalah beberapa hikmah Idul Qurban beserta sumbernya:

  • Ketaatan dan Ketakwaan kepada Allah:

Idul Qurban merupakan peringatan atas ketaatan Nabi Ibrahim AS kepada Allah, yang bersedia mengorbankan putranya Ismail AS sesuai perintah Allah. Kisah ini tercantum dalam Al-Qur'an, Surah As-Saffat ayat 102-107 yang menggambarkan ketaatan tanpa syarat dan keikhlasan dalam menjalankan perintah Allah. (Al-Qur'an, Surah As-Saffat 37:102-107).

  • Menguatkan Iman:

Idul Qurban mengingatkan umat Islam akan pentingnya memiliki iman yang kuat seperti yang ditunjukkan oleh Nabi Ibrahim dan Ismail. Iman yang kuat memungkinkan seseorang untuk melakukan pengorbanan demi kepatuhan kepada Allah. (Al-Qur'an, Surah As-Saffat 37:103).

  • Kepedulian Sosial dan Solidaritas:

Daging qurban dibagikan kepada yang membutuhkan, yang mengajarkan nilai-nilai solidaritas dan kepedulian sosial dalam masyarakat. Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah seorang anak Adam melakukan suatu pekerjaan pada hari nahr (Idul Adha) yang lebih dicintai oleh Allah selain menyembelih hewan qurban..." (HR. Tirmidzi).

  • Pengorbanan dan Keikhlasan:

Idul Qurban mengajarkan nilai pengorbanan dan keikhlasan dalam beribadah kepada Allah, mencerminkan kesediaan untuk mengorbankan sesuatu yang berharga demi ketaatan kepada Allah. (Al-Qur'an, Surah Al-Hajj 22:37).

  • Membersihkan Diri dari Sikap Egois:

Dengan berqurban, umat Islam diajarkan untuk tidak mementingkan diri sendiri dan berbagi rezeki dengan sesama. Ini membantu membersihkan hati dari sifat egois dan tamak. (Hadis Riwayat Ahmad dan Muslim).

  • Meningkatkan Rasa Syukur :

Idul Qurban adalah momen untuk mensyukuri nikmat Allah. Dengan berqurban dan berbagi, umat Islam diingatkan untuk selalu bersyukur atas rezeki yang diberikan. (Al-Qur'an, Surah Al-Kautsar 108:2-3).

  • Meneladani Sifat Sabar dan Taat:

Kisah Nabi Ibrahim AS dan Ismail AS menunjukkan kesabaran dan ketaatan yang luar biasa. Ini menjadi teladan bagi umat Islam untuk selalu bersabar dan taat dalam menjalani perintah Allah. (Al-Qur'an, Surah As-Saffat 37:102-103).

  • Menegakkan Syariat Islam:

Melaksanakan ibadah qurban adalah bagian dari menegakkan syariat Islam dan mempraktikkan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari. (Al-Qur'an, Surah Al-Hajj 22:34).

  • Membangun Hubungan Harmonis:

Idul Qurban mempererat hubungan antara sesama muslim dan tetangga melalui kebersamaan dalam pelaksanaan ibadah qurban dan berbagi daging qurban. (Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim).

Dengan hikmah-hikmah tersebut, Idul Qurban memberikan pelajaran penting bagi umat Islam untuk memperbaiki diri, memperkuat iman, dan membangun kebersamaan dalam masyarakat.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri
Dokpri

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun