Oleh : Akhmad Fauzi
Serupa pelangi
Ia indah dan dikagumi
Laksana warna alami
Pun juga aroma seribu bunga
Semerbak menyengat ruas dada
Menyajikan intim bersama
Salurkan bermacam isi akal
Meski tumpul terlampau ikal
Terkadang penuh bisikan gagal
Menghargai privasi diri
Tak perlu tuk menghantui
Semisal tenang dalam hati
Tak perlu ada korban
Sejati dalam angan
Hidup berdampingan
Walau sisinya penuh perbandingan
Siaga dalam penyatuan
Menertibkan perbedaan
Pmk, 03/02/19
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!