"Partai Bulan Bintang yang di nahkodai oleh Prof. Yusril Ihza Mahendra secara tegas mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai calon presiden untuk periode 2024-2029"
Partai Bulan Bintang memperingati hari milad yang ke 25 tepatnya pada Minggu (30/07/23) di tengerang, Banten.
Dukungan Partai Bulan Bintang terhadap pencapresan Prabowo Subianto menjadi hal yang semakin menguatkan koalisi Gerindra dan PKB, sehingga tidak heran jika celoteh Prabowo ke cak Imin "jangan kemana-mana Gus", karena pada harlah PKB yang ke 25, nama Cak Imin di sebut-sebut masuk radar untuk bisa mendampingi Ganjar Pranowo.
Sosok Prabowo Subianto yang saat ini berada di poros Tengah sangat memungkinkan untuk bisa menang pada perhelatan pilpres 2024.
Sebab elektabilitas Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan terpaut tidak terlalu jauh.
Dari tiga tokoh yang akan berkontestasi pada pemilu yang akan datang elektabilitasnya satu sama lain saling kejar mengejar, meski dalam beberapa survey nama Ganjar Pranowo selalu berada di peringkat pertama.
Seperti jajak pendapat yang dilakukan oleh lembaga survey asal Australia Utting Research melakukan jajak pendapat mengenai tiga tokoh bacapres yang akan berkontestasi pada pemilu yang akan datang.
Dikutip dari laman cnbcindonesia.com, Managing Director Utting Research John Utting mengatakan ketiga bakal calon presiden (bacapres) tersebut memiliki perolehan suara yang tidak berjauhan. Elektabilitas Ganjar Pranowo tercatat mencapai 34 persen, disusul Prabowo Subianto sebesar 33 persen, dan Anies Baswedan hanya 27 persen.
Sisanya, sebanyak tiga persen responden menjawab rahasia dan atau belum memutuskan. Sementara tiga persen lainnya memilih untuk tidak menjawab.
Kembali lagi pada dukungan partai bulan bintang untuk Prabowo Subianto, bukan tanpa alasan, dan pemikiran yang matang, sebab sang nahkoda PBB, Prof. Yusril dengan berbagai pertimbangan yang matang, pada akhirnya merapat ke Prabowo Subianto.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!