Tetapi karena saat ini memasuki momentum politik, maka pemasangan Baliho Yang disinyalir adalah Ganjar Pranowo, tentu menjadi kecurigaan banyak pihak, karena ada unsur yang tersembunyi di balik Baliho tersebut.
Beragam spekulasi pun muncul, mulai dari sanjungan, kritik pedas, dan mengambil kesempatan saat orang nomor satu di Negeri ini hendak melangsungkan acara Resepsi pernikahan putra bungsunya.
Meski Ganjar sendiri berusaha mengelak dan menyatakan tidak tahu akan adanya Baliho tersebut, namun publik pun sudah membaca dan menerka, bahwa Baliho itu dipasang tidak lepas atas seijin dan sepengetahuan Ganjar sendiri, bahkan bisa jadi pemasangan Baliho itu dilakukan oleh relawan Presiden Jokowi atas Relawan Ganjar yang ada di kota Solo.
Dikutip dari laman tempo.co, Menurut Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Ahmad Luthfi "Karena jumlah undangan ada sekitar 6.000 orang, jumlah volume dan rasio kendaraan tidak akan mampu ditampung apabila semua menuju lokasi menggunakan kendaraan pribadi masing-masing. Sehingga beberapa tamu akan kita jemput menggunakan bus. Ada sekitar 220 shuttle bus yang akan disiapkan.
Presiden Ngunduh Mantu, Pak Ganjar Promosi Gaya Rambut PutihÂ
Bahkan dibaliho yang disinyalir adalah Gambar Ganjar Pranowo dengan hastaq Rambut Putih, merupakan perpaduan atau keberlanjutan atas Pidato presiden Jokowi yang menyatakan bahwa Wajah yang berkerut dan sampai ada yang rambutnya memutih adalah pemimpin yang memikirkan rakyatnya.
Adakah yang keliru pada baliho dengan hastaq Rambut putih itu ? Sepertinya hal tersebut sah-sah saja, meski tidak bisa dipungkiri pada acara ngunduh mantu dengan undangan mencapai 6.000 mulai dari pejabat negara, tokoh, elite politik hingga rakyat biasa, Maka sangat memungkinkan Baliho itu menjadi media promosi untuk semakin meningkatkan elektabilitas Ganjar Pranowo di Panggung politik Nasional.
Acara ngunduh mantu orang nomor Wahid di negeri ini menjadi salah satu kesempatan memasang Ucapan selamat di Baliho untuk semakin populer dan semakin di Kenal, karena pak Ganjar sendiri merupakan elite satu partai dengan Presiden Jokowi, yang sepertinya sudah mendapatkan restu dari pak presiden untuk mencalonkan diri pada pemilu yang akan datang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H