Mohon tunggu...
Faisol
Faisol Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lahir di Jember - Jawa Timur, Anak ke 2 dari enam bersaudara.

Instagram : akhmadf_21 Twitter : @akhmadf21

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Selamat Jalan Cendekiawan Muslim Indonesia, Profesor Azyumardi Azra

18 September 2022   21:01 Diperbarui: 18 September 2022   21:30 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kabar duka pada hari ini Minggu (18/09), Profesor Azyumardi Azra Tutup Usia pada umur 67 tahun di Selangor Malaysia, Sumber : kompas.com

"Duka yang mendalam atas wafatnya Guru Besar Profesor Azyumardi Azra yang merupakan cendekiawan Muslim Indonesia meninggalkan kita semua untuk selama-lamanya pada usia ke 67 tahun"

Profesor Dr. Azyumardi Azra tokoh ilmuan yang cukup disegani dinegeri ini, beliau adalah dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang cukup populer dengan karya-karyanya terutama dalam bidang sejarah Islam.

Dikutip dari laman kompas.com, Prof Azra meninggal dunia setelah menjalani perawatan intensif karena serangan jantung di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia, Minggu (18/9/2022), pukul 12.30 waktu setempat.

Peristiwa Prof Azyumardi Azra berpulang ke Rahmatullah dalam rangka mengisi acara di Selangor Malaysia. Beliau di undang untuk mengisi Forum International.

Menurut KBRI Malaysia, tokoh Islam moderat itu sempat menghubungi Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) yang akan menjemputnya, sesaat sebelum tiba di KLIA.

Azyumardi memang dijadwalkan menjadi narasumber dalam Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang digelar ABIM. Acara ini digelar di Selangor pada Sabtu (17/9/2022).

Prof Azyumardi Azra adalah tokoh ilmuan Muslim yang gagasannya banyak dituangkan dalam bentuk tulisan, berbentuk gagasan dan pemikiran yang cukup relevan dengan situasi dan kondisi perkembangan zaman.

Indonesia kehilangan tokoh ilmuan yang sudah mendunia, Prof Dr. Azyumardi Azra menghembuskan nafas terakhirnya di Selangor Malaysia, Menurut Kemenag dikutip dari laman kompas.com, Prof Azyumardi Azra meninggal dunia dalam keadaan Syahid dan InsyaAllah Khusnul Khotimah.

Guru Besar yang konsisten Dengan bidang Keilmuannya

Sebagai seorang cendekiawan Prof. dr. Azyumardi Azra cukup konsisten dengan bidang akademisnya, beliau sangat produktif hingga menghasilkan ratusan karya selama hidupnya.

Buku-buku tentang sejarah Islam, pendidikan Islam, kebangsaan dan keindonesiaan tidak lepas dari analisis beliau, sungguh bangsa ini turut berduka cita, kerena kehilangan tokoh ilmuan yang cukup dihormati.

Disamping sebagai dosen atau guru Besar di UIN Syarif Hidayatullah, prof. Dr. Azyumardi Azra, merupakan pimpinan dewan pers, konstribusinya terhadap perkembangan pendidikan di Indonesia sungguh luar biasa.

Gagasannya membangun perguruan tinggi Islam Negeri sudah dirasakan oleh PTKIN di seluruh Indonesia, sehingga bangsa ini.cukio berduka atas kepergian Prof. dr. Azyumardi Azra.

Namun apa boleh buat, setiap yang tercipta dan bernafas, pada akhirnya akan kembali pada robnya, Takdir Prof. dr.Azyumardi Azra sampai 67 tahun lamanya hidup di dunia ini.

Tokoh dan Cendekiawan Muslim Indonesia berpulang ke Rahmatullah, semoga amal baiknya diterima disisi yang maha kuasa, kesalahan dan dosanya diampuni dan tempat terbaik bagi beliau di sisi Tuhan.

Selamat Jalan Cendekiawan Muslim Indonesia, Engkau tetap hidup dalam karya besar yang dipersembahkan untuk anak-anak Bangsa 

Dikutip dari sumber yang sama, Menurut Yaqut, almarhum adalah intelektual muslim par exellence yang selalu menyuarakan moderasi beragama dalam karya-karyanya.

"Seluruh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri berhutang dalam ide dan gagasan hingga PTKIN bisa berkembang pesat hingga sekarang," kata Menag.

"UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang berkembang pesat adalah rangkaian dari legacy almarhum," ucapnya.

Begitu besarnya Konstribusi Prof. dr. Azyumardi Azra bagi perkembangan perguruan tinggi Islam di negeri ini, melalui gagasan yang diterapkan dalam dunia pendidikan, generasi penerus merasakan dampsknya yangbluar biasa bagi perkembangan Ilmu pengetahuan.

Selamat Jalan Cendekiawan Muslim Indonesia, engkau masih hidup dalam karya-karyamu yang fenomenal, kepergianmu menjadi duka yang mendalam bagi bangsa dan Negara ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun