"Ramai menjadi perbincangan masyarakat, soal dana pensiunan ASN, Polri, TNI yang menjadi beban Negara, saat pernyataan Menkeu Sri Mulyani Indrawati dikonsumsi oleh publik"
Menteri Keungan RI Sri Mulyani Indrawati pun nyinyir di media Sosial, soal pernyataan dana pensiun yang menjadi beban APBN.
Rencana perubahan skema dana pensiun pun viral di media sosial, karena hak tersebut sangat erat kaitannya dengan hidup ribuan bahkan jutaan ASN, Polri, maupun TNI, sementara cukup menggelitik, para Netizen ramai-ramai mengulik dana pensiun Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, soal dana pensiunan seumur hidup, sementara kerjanya hanya lima tahun, itupun jika tidak terpilih lagi atau mengundurkan diri.
Justru rakyat menilai dana pensiunan seumur hidup untuk anggota dewan itulah yang sangat membebani kondisi keuangan Negara.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia masa Bhakti 2019-2024, sebanyak 575, yang telah mewakili masing-masing daerah dari seluruh pelosok Nusantara ini.
Tidak heran jika kemudian banyak orang yang berlomba-lomba untuk menjadi wakil rakyat, karena gaji pokok, tunjangan, uang rapat, uang kunjungan dan lainnya, mencapai kisaran 50 juta rupiah.
Belum lagi Mega proyek, dan uang "pesanan" lainnya untuk memuluskan RUU yang kerap dititipkan untuk anggota Dewan, sehingga menambah pundi-pundi kantong para pejabat politik.
Disinilah menangnya Para Anggota Dewan, karena merekalah yang membuat Undang-undang, sehingga pensiunan seumur hidup pun juga telah diatur dengan sedemikian rupa.
Menelisik besaran Gaji dan Tunjangan Para Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia (DPR) RI, Plus Dana PensiunannyaÂ