Harga bahan pokok yang memang menjadi prioritas sudah mulai naik, karena hal tersebut dipicu oleh naiknya BBM beberapa waktu yang lalu, saat inipun rencana pemerintah untuk kembali menaikkan harga Pertalite, menjadi salah satu ancaman akan naiknya bahan poko yang menjadi dasar dalam hajat kehidupan manusia.
Disinilah harus ada review ulang dalam kehidupan kita, mencoba untuk kembali berhitung antara pemasukan dan pengeluaran, sehingga apabila pengeluaran lebih tinggi dari pemasukan, maka bisa dipastikan financial kita akan jebol.
Maka harus pintar mengelola financial kita supaya cukup dalam rentang satu bulan, prioritaskan yang memang menjadi kebutuhan, dan disimpan terlebih dahulu apa yang menjadi keinginan, karena keinginan itu masuk dalam kebutuhan yang bersifat sekunder.
Inilah yang penulis sebut akan terjadi fluktuasi yang cukup ketat sepanjang tahun 2022 ini, karena naik turunnya inflasi di negara kita, lebih cenderung Naik ketimbang turun, sehingga langkah antisipatif sangatlah diperlukan, terutama bagi masyarakat yang hidup diperkotaan yang hanya mengandalkan gaji bulanan saja.
Meningkatnya Inflasi akan Memicu Kesenjangan SosialÂ
Pastinya rakyat kecil akan sangat menjerit, ketika bahan pokok terus merangkak naik kelas, kesenjangan sosial pun akan terjadi, dan tidak menutup kemungkinan naiknya tingkat kriminalitas, akibat meningkatnya Inflasi dan harga pokok yang semakin meroket.
Menipisnya tingkat lapangan kerja, penghasilan yang tidak menentu, ekonomi yang semakin sulit, sungguh terasa mencekik rakyat kecil.
Menjadi suatu kekhawatiran bagi kita semua, jika sistem ekonomi di negara kita tidak terkendali, pasalnya pemenuhan kebutuhan pokok untuk memenuhi hajat hidup itu sendiri terus mengalami peningkatan yang signifikan.
Kesenjangan sosial pasti tidak akan terelakkan lagi, sebab ketimpangan akan semakin meningkat, kemiskinan akan semakin sulit untuk ditekan ditengah kenaikan kelas Inflasi tahun 2022 ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H