Rasio elektrifikasi provinsi termuda di Indonesia mencapai 68,94%. Kabupaten Nunukan merupakan daerah dengan rasio desa terlistriki paling rendah (25,83%) dan rasio elektrifikasi 58,34%. Potensi energi mikrohidro di Indonesia bagian utara ini juga belum diinventarisasi dengan baik.
Energi Listrik sudah menjadi kebutuhan Primer dalam kehidupanÂ
Begitu besarnya peran kelistrikan atau energi yang memang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Ada banyak efek dan dampak dari daerah yang masih belum teraliri Listrik secara maksimal, baik terhadap pendidikan, ekonomi, sosial budaya, dan keterlambatan akan berkembangnya suatu daerah.
Disinilah peran penting pemerintah yang cukup signifikan berkaitan dengan energi listrik yang sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat.
Karena listrik menjadi fondasi awal bagi suatu perkembangan dan aktifitas manusia, apalagi saat ini sudah memasuki era digitalisasi dimana energi Listrik adalah hal mendasar yang bisa membuat segala sesuatu menyala, termasuk smart phone yang sudah lengket pada manusia,,,saking lengketnya melebihi istri muda.
Pentingnya sistem dan pemerataan energi listrik bagi daerah yang tertinggalÂ
Kita ketahui bersama, Indonesia sangat kaya akan pulau, bahkan terdiri dari pulau-pula yang dikelilingi oleh lautan, namun secara prinsip persatuan dan kesatuan menjadi hal utama untuk mengajarkan nilai-nilai humanisme dan kebangsaan ditengah masyarakat yang beragam.
Lantaran terdiri pulau-pulau inilah, terindikasi masih cukup banyak daerah tertinggal yang belum mendapatkan aliran listrik secara maksimal, terutama daerah diluar Jawa seperti Kalimantan dan Papua.
Yang pasti pemerintah sudah berusaha keras membangun daerah tertinggal melalui kementerian desa, ESdm, dan kementerian lainnya untuk mendorong terciptanya desa yang maju.
Presiden Jokowi yang terus menggalakkan infrastruktur di daerah luar pulau Jawa dengan konsep pemerataan, tujuannya tidak lain supaya memudahkan akses kebutuhan bahan maupun pangan sebagai sebuah pemerataan.