Anda Harus Tahu, 7 Gejala Wabah Monkeypox Mulai Menyerang

"Meredanya pandemi covid 19, saat ini dunia sedang dilanda ancaman virus cacar monyet atau wabah Monkeypox, virus ini juga sangat membahayakan terhadap kesehatan manusia, pasalnya wabah Monkeypox, ditengarai sangat mudah menular, sehingga masyarakat dihimbau untuk lebih waspada dan berhati-hati"

Virus cacar monyet atau wabah Monkeypox menjadi isu global saat ini, dimana beberapa negara masyarakatnha sudah terserang wabah Monkeypox.

Dikutip dari cnnindonesia.com, setidaknya sudah ada 12 negara yang terindikasi wabah cacar monyet ini menerpa masyarakat. Negara-negara yang tertimpa wabah Monkeypox seperti, Ingris, Australia, Amerika Serikat, Spanyol, Kanada, Italia, Portugal, Prancis, Swedia, Jerman, Swis dan Belgia.

Posisi Indonesia disamping terus melakukan pencegahan terhadap Covid 19 yang memasuki gelombang ke 4, juga terus melakukan siaga dan pencegahan terhadap merebaknya Monkeypox yang sudah mendunia.

Lebih baik melakukan pencegahan terlebih dahulu, ketimbang harus mengobati pasien yang sudah terinfeksi Monkeypox. Saat ini indikasi wabah monkeypox ini, tidak hanya berkembang di negara luar saja, Indonesia pun sudah ditengarai ada yang terjangkiti monkeypox, sehingga sangat di sarankan bagi masyarakat Indonesia, jika ada gejala Monkeypox untuk segera diperiksa ke rumah sakit terdekat.

Perlu diketahui, tentang gejala Monkeypox yang bisa menyerang siapa saja, dan perlu segera untuk diperiksakan supaya bisa segera diagnosa apakah ada gejala Monkeypox, atau penyakit lainnya.

Wabah monkeypox ini pastinya menyerang sistem kekebalan tubuh kita yang gejalanya bisa dilihat secara kasat mata, dan juga bisa dirasakan oleh fisik kita.

Ada tujuh tanda yang bisa dirasakan, jika wabah Monkeypox ini menyerang sistem kekebalan tubuh kita.

Benjolan yang berisi air bening ditubuh kita, salah satu indikasi serangan monkeypox yang bisa menyebabkan kematian, sumber : kompas.com

Pertama Sakit kepala

Sakit kepala secara umum, semua orang bisa terjangkiti, entah karena banyaknya beban pikiran, cuaca ekstrem, atau ada penyebab lainnya, tentu juga menjadi salah satu kewaspadaan kita.

Terkadang kita tidak pernah tahu, penyebab dari rasa sakit kepala yang membuat badan terasa berat dan berefek kemana-mana di sekujur tubuh kita, sehingga jika sakit kepala ini tidak kunjung reda, segera periksa ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Kedua Demam sampai 38,5 Derajat Celcius

Tidak stabilnya kondisi tubuh kita, pastinya ada sistem kekebalan tubuh kita yang terserang. Artinya tidak hanya sekedar sakit kepala, namun juga ada demam yang tinggi yang harus segera diantisipasi.

Demam sampai melewati batas kewajaran atau sampai 38,5 Derajat celcius, juga menjadi perhatian dan kewaspadaan kita semua, karena pada prinsipnya lebih baik melakukan pencegahan sebagai antisipasi, dari pada melakukan pengobatan pada diri yang terinfeksi.

Ketiga terjadinya Limfadenopati

Apa itu Limfadenopati? Dalam dunia medis, Limfadenopati ini terjadinya pembengkakan serius pada.kelenjar getah bening, karena disebabkan oleh kanker atau serang virus.

Limfadenopati merupakan salah satu gejala yang mengindikasikan virus Monkeypox yang harus diwaspadai sejak awal, sehingga jika terjadi hal yang demikian bisa segera melakukan pemeriksaan ke dokter yang memang ahlinya.

Karena terjadinya pembengkakan, bisa saja serangan virus atau wabah Monkeypox yang saat ini tidak jauh berbeda dengan covid 19, yang statusnya juga mendunia.

Keempat Nyeri Otot atau Myalgia

Secara umum orang bisa terserang nyeri otot (Myalgia), karena tingginya aktivitas sehari-hari, baik karena faktor bekerja ataupun karena efek dari olahraga.

Tetapi nyeri otot ini juga harus diwaspadai, meski dianggap sebagai gejala umum, karena nyeri otot atau persendian dalam tubuh kita juga bisa menyebabkan nyeri otot, jika serangan monkeypox menyerang tubuh kita

Kelima Punggung terasa nyeri dan sakit

Salah satu gejala Monkeypox menyerang, gejala sakit punggung atau nyeri. Meski nyeri punggung itu kerap terjadi dan sering dijadikan gejala karena kecapean, namun mawas diri untuk kesehatan jauh lebih baik.

Punggung kita terasa nyeri bisa saja karena terjadinya serangan virus didalam tubuh kita, yang menyebabkan terjadinya pembengkakan pada sistem didalam tubuh kita, hal tersebut sangat mungkin terjadi.

Artinya sakit punggung atau nyeri, bukan karena tingginya aktivitas kita sehari-hari, karena bisa saja adanya virus yang menyerang tubuh kita.

Keenam terjadinya Asthenia atau tubuh merasa lemas tak bertenaga

Secara umum ada dua faktor yang menyebabkan tubuh terasa kemas dan tak bertenaga. Faktor pertama secara fisik, faktor kedua disebabkan karena psikis atau banyaknya pikiran yang mengendap didalam memori di otak kita.

Dikutip dari alodokter.com, Dalam dunia medis, badan lemas disebut asthenia. Kondisi ini terjadi ketika kekuatan tubuh berkurang, sehingga Anda harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk bergerak.

Wabah Monkeypox juga bisa menyebabkan tubuh lemas atau tidak bertenaga, karena virus mulai menyerang sistem kekebalan didalam tubuh, sehingga perlu diantisipasi sedini mungkin.

Ketujuh adanya benjolan berisi air pada seluruh tubuh

Kita ketahui bersama wabah Monkeypox ini sudah mulai merebak dibeberapa Negara, dan Indonesia ditengarai sudah ada masyarakat yang terserang wabah Monkeypox atau cacar monyet.

Faktor yang ketujuh inilah yang sangat nampak secara fisik, karena adanya benjolan berisi air bening yang bisa menyebabkan rasa didalam diri terasa panas, dingin, dan gatal di sekujur tubuh.

Jika hal tersebut terjadi segeralah untuk diperiksa ke dokter, sehingga cacar monyet tersebut tidak menular.

Dikutip dari laman kompas.com, Menurut WHO, cacar monyet bisa menyebabkan kematian 1 sampai dengan 10 orang yang terinfeksi monkeypox.

Oleh karena itu, Mewaspadai dan melakukan pencegahan dini, jauh lebih penting, ketimbang sudah terserang dan merawat pasien yang terserang virus atau wabah Monkeypox.