Inilah yang disebut penulis, bahwasanya berqurban pada hakekatnya adalah untuk membersihkan diri dan harta yang kita miliki untuk bisa saling berbagi.
Meski situasi dan kondisi sedang merebaknya wabah PMK, tetapi ummat muslim Indonesia masih cukup tinggi untuk melakukan penyembelihan hewan qurban, dalam rangka berbagi dengan sesama.
Hari raya Qurban, semoga menjadi pelajaran indah bagi kita semuaÂ
Sebagai salah satu ummat muslim yang hidup di negara multikultural ini, sejatinya kita tidak sedang hidup sendirian dalam kelompok keyakinan yang besar.
Karena kita ketahui bersama di Negara yang kita cintai ini terdiri dari masyarakat yang plural dengan tetap memegang teguh kebhinekaan.
Terdiri dari masyarakat Hindu, Budha, Islam, Konghucu, Kristen Protestan, Kristen Katolik, semuanya menyambut baik momen hari raya idul adha ini, demi menjaga toleransi dan kebhinekaan ditengah perbedaan adat, suku, budaya, dan bahasa.
Oleh karenanya bersatu kita menjadi kuat dan teguh, tercerai berai maka akan menjadi runtuh, begitu pula dengan hidup dan kehidupan di negara plural ini, pastinya kita juga sangat menghormati akan suatu perbedaan dan keyakinan, sehingga hidup dalam kesatuan yang harus terus dipupuk dan dipertahankan.
Dengan momentum hari raya qurban tahun 2022 ini, sebagai upaya kita semua melaksanakannya dengan hikmat, serta mampu memetik hikmah dan pelajaran, bahwasanya hidup dan kehidupan ini juga sangat membutuhkan pengorbanan dari kita semua, supaya tercipta keadilan sosial dan kemaslahan ummat yang plural.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
