Pertemuan tertutup dalam bingkai silaturrahim itu, memang temu kangen antar pengurus KAHMI, karena memang Anies adalah salah satu presidium KAHMI Nasional.
Namun semakin mendekati pemilu tahun 2024, semakin memperkuat sinyal Anies untuk berlaga pada pilpres 2024.
Hanya saja ada banyak hambatan dan jalan terjal bagi kepala daerah DKI Jakarta ini, karena untuk berkompetisi beliau harus mendapatkan tiket rekomendasi dari partai dengan aturan yang telah di tetapkan oleh KPU.
Meski masih malu-malu, akan tetapi publik sudah membaca arah dan tujuan Pak Anies Baswedan ini sangat erat kaitannya dengan pilpres 2024, meski dalam perjalanannya hal tersebut bisa berubah karena ada situasi dan kondisi yang berbeda.
Oleh karena itu bagaimana keberlanjutan dalam dunia persilatan dan perhelatan Akbar 2024 ini, semuanya bisa tidak sesuai yang kita prediksikan dari awal.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H