Bagaimana Mengatasi Ketakutan Ketika Hendak Disuntik Vaksin?

"Sudahkah anda di suntik Vaksin ? Jika belum segera suntik ya, tujuannya toh untuk kesehatan kita dan menambah imun atau kekebalan tubuh kita akan serangan penyakit, utamanya virus yang masih belum sepenuhnya hilang dari permukaan bumi ini "

Pemerintah sudah mewanti-wanti untuk segera vaksin dengan di tandai sertifikat Vaksin, karena dengan di suntik vaksin imunitas tubuh kita akan semakin kebal.

Bagaimana jika kita takut akan suntikan vaksin?

Kondisi ini disebut pula dengan istilah Trypanophobia atau bahasa sederhananya suatu ketakutan yang berlebihan ketika melihat jarum suntik.

Mungkin saja yang sedang mengidap Trypanophobia atau ketakutan akan jarum suntik ini masih belum di vaksin Lo ya, sebab ketakutan yang berlebihan itu membuat orang yang mengalaminya akan mencari seribu alasan supaya tidak di suntik.

Dalam video diatas yang di unggah oleh tribunews.com, menunjukkan rasa takut yang berlebihan atau di sebut pula dengan Trypanophobia.

Rasa takut akan jarum suntik, ketika hendak di vaksin merupakan gejala psikologis yang di derita oleh seseorang karena pernah merasakan trauma sebelumnya, sehingga orang yang memiliki sindrom tersebut, pastinya masih belum di suntik vaksin.

Ketakutan akan jarum suntik atau di sebut pula dengan sindrom Trypanophobia, akan merasakan gejala yang beragam sebelum di suntik.

Gejala sindrom Trypanophobia ini ditandai dengan keringat dingin, lemas, jantung berdebar kencang, tensi semakin meningkat, nafas tidak teratur, pusing, gelisah dan beban psikologis yang tidak beraturan, pingsan, dan memiliki riwayat traumatis akan jarum suntikan.

Bagaimana mengatasi Trypanophobia, yakni sindrom ketakutan berlebihan akan jarum suntik yang bisa menyerang siapa saja? 

Barangkali beberapa hal di bawah ini bisa membantu untuk mengatasi sindrom Trypanophobia yang sedang kita alami.

Berusaha untuk tenang 

Ada istilah "ketenangan adalah separuh obat", begitu pun dengan orang yang memiliki sindrom Trypanophobia haruslah tenang menghadapi jarum suntik yang kecil.

Ketenangan itu pastinya harus bersumber dari diri kita sendiri, sehingga sangat perlu membuat diri tenang dan nyaman menghadapi segala sesuatu, termasuk menghadapi jarum suntik.

Untuk membuat rasa tenang bisa melakukan meditasi dengan mengatur nafas yang josa dilakukan 10 - 15 menit setiap hari.

Lakukan latihan setiap hari kurang lebihnya 10 sampai 15 hari, sebelum dilakukan suntik vaksin.

Mengapa harus suntik vaksin, karena vaksin merupakan obat untuk mengantisipasi serangan berbagai penyakit, salah satunya adalah serangan covid 19, yang belum sepenuhnya hilang dari permukaan bumi ini.

Bahkan sampai saat ini di tengarai sudah masuk gelombang ke 3, varian virus yang berkembang di Indonesia, sehingga waspada dan berhati-hati menjadi solusinya, serta lakukan suntikan vaksin untuk pencegahan dari virus yang berbahaya ini.

Membangun persepsi positif dalam pikiran kita 

Kembali lagi pada pikiran kita yang merupakan pengendali dalam diri, sehingga sangat penting membangun persepsi positif ini, apalagi bagi kita yang terjangkit sindrom Trypanophobia.

Tanamkan dalam diri kita bahwa semuanya akan baik-baik saja, begitupun ketika akan di suntik semuanya pasti akan baik-baik saja, sehingga pelaku medis tidak kesulitan menangani dan melayani kita untuk suntik vaksin.

Bahwasanya di suntik vaksin tidaklah sakit, paling hanya seperti di gigit semut saja, setelah itu pasti akan sembuh, begitulah kira-kira yang harus terbangun dalam pikiran kita.

Dan bagi yang terkena sindrom Trypanophobia tidak perlu membangun persepsi yang negatif, atau merasakan sesuatu sebelum sesuatu itu betul-betul di rasakan dalam dunia nyata.

Dengan membangun persepsi positif dengan mengatanan "all is well" semua akan baik-baik saja, jarum suntik vaksin pun, tidak akan menjadi rasa takut yang berlebihan.

Oleh karena itu di suntik vaksin untuk kekebalan tubuh kita, tidak hanya untuk mengantisipasi virus Corona, namun juga untuk melawan virus-virus lainnya.